PENGARUH PEMBERIAN TERAPI AKUPRESSUR TERHADAP KEJADIAN MUAL MUNTAH PADA PASIEN PASKA ANESTESI UMUM DI RSUD WATES KULON PROGO
PENGARUH PEMBERIAN TERAPI AKUPRESSUR TERHADAP KEJADIAN MUAL MUNTAH PADA PASIEN PASKA ANESTESI UMUM DI RSUD WATES KULON PROGO
2018
en
Thesis
text
Latar Belakang : Mual muntah paska operasi merupakan salah satu efek samping yang sering terjadi dalam 24 jam pertama paska tindakan anestesi umum. Angka kejadian mual muntah paska operasi kurang lebih 1/3 dari seluruh pasien yang menjalani operasi atau terjadi 30-70 % yang timbul dalam 24 jam pertama. Salah satu terapi non farmakologi yang bermanfaat mengurangi mual muntah ialah terapi akupresur. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi akupresur terhadap kejadian mual muntah paska anestesi umum di RSUD Wates Kulon Progo. Metode Penelitian : Rancangan penelitian adalah quasi eksperimen dengan desain pretest and posttest with control group, dengan teknik consecutive sampling. Berdasarkan perhitungan sampel didapatkan 64 responden. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi , dan dianalisa menggunakan analisa univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon dan Chi Square. Hasil : Hasil penelitian berdasarkan hasil uji statistik Wilcoxon perbedaan respon mual muntah sebelum dan sesudah intervensi pada kelompok pembanding didapatkan nilai p value = 0,057 (p>0,05), sedangkan pada kelompok intervensi perbedaan respon mual muntah sebelum dan sesudah diberikan akupresur p value = 0,000 (p<0,05). Perbedaan penilaian respon mual muntah kelompok intervensi dan kelompok pembanding berdasarkan uji Chi Square didapatkan nilai p value = 0,000 (p<0,05) Kesimpulan : Hasil uji statistik diatas dapat disimpulkan terdapat pengaruh terapi akupresur terhadap kejadian mual muntah pasca operasi paska anestesi umum di RSUD Wates. Kata Kunci : Mual, Muntah, Akupresur, Anestesi