PENGARUH PENGGUNAAN THREE COMPARTMENT SINK SEBAGAI ALAT CUCI PIRING PADA WARUNG TENDA TERHADAP ANGKA KUMAN

PENGARUH PENGGUNAAN THREE COMPARTMENT SINK SEBAGAI ALAT CUCI PIRING PADA WARUNG TENDA TERHADAP ANGKA KUMAN
2009-07
en
Thesis
text
Latar Belakang: Suatu proses pencucian alat makan yang belum benar mempunyai potensi penularan penyakit yang dapat menyebabkan foodborne disease. Foodborne disease tersebut dapat dicegah dengan mempertahankan kebersihan alat makan. Setelah dilakukan pengambilan sampel usap alat makan didapatkan angka kuman sebesar 345 koloni/cm². Hal ini melebihi syarat yaitu 100 koloni/cm²,sehingga dikhawatirkan menimbulkan penularan penyakit. Salah satu usaha untuk mempertahankan kebersihan alat makan adalah menggunakan metode pencucian Three Compartment Sink Tujuan: Didapatkannya gambaran tentang angka kuman alat makan piring dari metode pencucian yang dilakukan pedagang dengan metode Three Compartment Sink Metodelogi Penelitian: Studi eksperimen desain static Group Comparison. Lokasi penelitian dilakukan di warung tenda X, Jl. Kesehatan Sekip, Sendowo, Sinduadi, Mlati, Sleman, Yogyakarta. Variabel bebas adalah pencucian piring cara pedagang dan pencucian piring Three Compartment Sink. Variabel terikat penelitian ini adalah angka kuman. Bahan penelitian 6 piring dengan pengulangan 3x. Hasil Peneltian: Hasil rata-rata angka kuman piring cara pedagang sebesar 432 koloni/cm² dan rata-rata angka kuman piring pencucian Three Compartment Sink sebesar 119 koloni/cm. Penurunan angka kuman kedua metode sebesar 72,45%. Penurunan ini disebabkan penggunaan air panas sebagai bahan desinfektan. Kesimpulan: Ada perbedaan yang bermakna antara kedua metode,dimana metode pencucian Three Compartment Sink berbeda lebih baik dari metode pancucian dua bak dengan pengelapan. Kata Kunci: Angka kuman, piring, Three Compartment Sink