PEMANFAATAN LIMBAH PADAT SAGU SEBAGAI BRIKET BIOARANG DI DUSUN MARGOLUWIH DALEMAN TULUNG KLATEN
PEMANFAATAN LIMBAH PADAT SAGU SEBAGAI BRIKET BIOARANG DI DUSUN MARGOLUWIH DALEMAN TULUNG KLATEN
2009-07-21
en
Thesis
text
Latar Belakang : Limbah merupakan konsekuensi logis dari setiap aktivitas manusia seperti halnya di Sentra Industri Pati Onggok Dusun Margoluwih, Daleman, Tulung, Klaten. Hasil observasi pada tanggal 22 Januari 2009 menunjukan bahwa limbah padat sagu yang dihasilkan di Sentra Industri tersebut dalam satu hari mencapai 7-11 ton/hari, untuk tiap kali produksi. Limbah tersebut telah menimbulkan pencemaran lingkungan berupa bau, air sungai menjadi keruh, dan terjadi pendangkalan pada sungai. Limbah padat tersebut dimanfaatkan menjadi briket bioarang.
Tujuan Penelitian : Diketahuinya pengaruh limbah padat sagu sebagai bahan baku pembuatan briket bioarang.
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah Experiment dengan rancangan penelitian ”Post Test Only Design”. Populasi dalam penelitian ini adalah briket bioarang yang terbuat dari limbah padat sagu dan sampelnya adalah briket bioarang dari limbah padat sagu sebanyak 3,75 kg. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah Quota Sampling.
Hasil : Dari hasil penelitian didapatkan rata-rata lama waktu mendidihkan air pada penggunaan briket bioarang limbah padat sagu sebesar 337,93 detik (5 menit, 37 detik) dan briket bioarang blotong sebesar 338,33 detik (5 menit, 38 detik). Lama waktu membara briket bioarang limbah padat sagu 1971,4 detik (32 menit, 51 detik) sedangkan briket bioarang blotong sebesar 1389,07 detik (23 menit, 9 detik). Sisa abu untuk briket bioarang limbah padat sagu sebanyak 0,04 kg dan briket bioarang blotong 0,1 kg sisanya habis terbakar. Briket bioarang limbah padat sagu mampu mendidihkan air sampai 6 kali (3000 ml).
Kesimpulan : Tidak ada perbedaan lama waktu mendidihkan air antara briket bioarang limbah padat sagu dengan briket bioarang blotong, serta ada perbedaan lama waktu membara antara briket bioarang limbah padat sagu dengan briket bioarang blotong.
Kata Kunci : Limbah Padat Sagu, Briket Bioarang, Briket Bioarang Blotong