EFEKTIVITAS BERBAGAI DOSIS APLIKASI DISINFEKTAN ‘X’ DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN LANTAI DI BANGSAL FLAMBOYAN RSUD SLEMAN

EFEKTIVITAS BERBAGAI DOSIS APLIKASI DISINFEKTAN ‘X’ DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN LANTAI DI BANGSAL FLAMBOYAN RSUD SLEMAN
2010-07-26
en
Thesis
text
Berdasarkan data pengambilan sampel yang dilakukan pada tanggal 3 Maret 2010 di Bangsal Flamboyan RSUD Sleman diperoleh angka kuman lantai sebesar 155 CFU/cm2. Kondisi tersebut belum sesuai dengan baku mutu yang dipersyaratkan dalam Kepmenkes RI No. 1204/Menkes/SK/X/2004, yaitu maksimum angka kuman lantai ruang perawatan sebesar 5 – 10 CFU/cm2. Hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya infeksi nosokomial, sehingga perlu dilakukan upaya disinfeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dosis disinfektan ‘X’ yang efektif pada pengepelan terhadap penurunan angka kuman lantai di ruang perawatan RSUD Sleman. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan Pre test – post test group design. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, yaitu Bangsal Flamboyan dengan luas 157,5 m2 diambil satu titik sampel pada bagian tengah secara representative. Setiap perlakuan dosis disinfektan dilakukan pengulangan sebanyak tiga kali. Uji statistik Anova Satu Jalan terhadap persentase penurunan angka kuman lantai, diperoleh p-value sebesar 0,001 yang berarti persentase penurunan angka kuman lantai menggunakan disinfektan ‘X’ di antara variasi dosis 5 ml/L, 10 ml/L, 15 ml/L berbeda secara statistik. Hasil uji LSD lanjutan juga diperoleh p-value sebesar < 0,001 untuk masing-masing pasangan dosis yang berarti juga ada perbedaan bermakna. Penggunaan dosis 15 ml/L paling tinggi dalam menurunkan angka kuman lantai, karena rata-rata persentase penurunan angka kumannya lebih besar dibandingkan dengan penggunaan kedua dosis lainnya yakni sebesar 84,62 %. Kata Kunci : Angka kuman lantai, disinfektan