HUBUNGAN ANTARA PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN MALARIA DI KECAMATAN KAJORAN KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2010

HUBUNGAN ANTARA PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN MALARIA DI KECAMATAN KAJORAN KABUPATEN MAGELANG TAHUN 2010
2010-08-10
en
Thesis
text
Malaria adalah salah satu masalah kesehatan di Indonesia yang belum terselesaikan. Berdasarkan survei data Puskesmas Kajoran 1 Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang menunjukkan bahwa penderita malaria meningkat selama tahun 2010 khususnya pada bulan April. Sebagian dari mereka memiliki PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) yang kurang baik Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian malaria di Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang tahun 2010. Penelitian ini menggunakan metode kasus kontrol. Lokasi penelitian di Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang. Waktu penelitian 2 – 14 juli 2010. Jumlah sampel 44 orang, terbagi dalam 2 kelompok, yaitu kelompok penderita (kasus) dan kelompok kontrol. Data dikumpulkan menggunakan kuisioner. Data dianalisis secara deskriptif dan analitik menggunakan uji Chi – Square taraf signifikan α : 0,05 menggunakan program SPSS for Windows 13. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 12 orang penderita (54,5%) memiliki perilaku hidup besih dan sehat yang kurang baik. Kelompok kontrol 18 orang (81,8%) memeiliki perilaku hidup bersih dan sehat yang baik.berdasarkan uji staistik menunjukkan ada hubungan perilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian malaria di Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang tahun 2010 (Chi – Square : 6,28 p : 0,012). Ada hubungan yang bermakna antara perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan kejadian malaria di Kecamatan Kajoran Kabupaten Magelang tahun 2010. . PHBS merupakan salah satu faktor terjadinya malaria. Kata kunci : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat(PHBS), Malaria, Puskemas Kajoran 1