Hubungan Mean Arterial pressure dengan kejadian
Post Operative Nausea Vomiting pada pasien seksio
sesarea dengan spinal anestesi di RSUD Sleman
Yogyakarta
Hubungan Mean Arterial pressure dengan kejadian
Post Operative Nausea Vomiting pada pasien seksio
sesarea dengan spinal anestesi di RSUD Sleman
Yogyakarta
2017
en
Thesis
text
Latar belakang: Seksio sesarea adalah suatu teknik pembedahan untuk
melahirkan janin melalui insisi pada dinding abdomen dan uterus. Seksio sesarea
tentunya tidak terlepas dari tindakan anestesi. Anestesi spinal merupakan teknik
anestesi terbaik bagi seksio sesarea, tetapi anestesi spinal juga memiliki
kekurangan. Teknik anestesi spinal memiliki kekurangan seperti terjadinya
bradikardi, apnoe, pernafasan tidak adekuat, nausea/ mual dan muntah, pusing
kepala pasca pungsi lumbal, blok spinal tinggi atau spinal total, hipotensi.
Hipotensi merupakan salah satu penyebab terjadinya mual muntah pada spinal
anestesi.
Tujuan: Diketahuinya hubungan MAP dengan kejadian PONV pada pasien
seksio sesarea dengan spinal anestesi di RSUD Sleman Yogyakarta.
Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan
menggunakan metode kuantitatif menggunakan desain penelitian cross sectional.
Sampel penelitian ini berjumlah 48 responden. Pengambilan sampel dengan
consequtive sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini
adalah lembar observasi yang berisi tekanan darah dan mual muntah post operasi.
Uji yang digunakan adalah uji spearman rank.
Hasil: Hasil penelitian yaitu hipotensi 13 responden (27,1%), kejadian PONV 17
responden (35,4%). Dari uji statistik dengan uji sperman rank didapatkan
hubungan bermakna yaitu p Value sebesar 0,004 ( p < 0,05), dengan keeratan
sedang yaitu 0,405.
Kesimpulan: Terdapat hubungan MAP dengan kejadian PONV pada pasien
seksio sesarea dengan spinal anestesi di RSUD Sleman Yogyakarta.
Kata kunci: Mean Arterial Pressure, Post Operative Nausea Vomiting, Spinal
Anestesi