PERBEDAAN KEMAMPUAN TIGA JENIS SABUN PENCUCI TANGAN DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN TANGAN
MURID SD PATRAN GAMPING SLEMAN
PERBEDAAN KEMAMPUAN TIGA JENIS SABUN PENCUCI TANGAN DALAM MENURUNKAN ANGKA KUMAN TANGAN
MURID SD PATRAN GAMPING SLEMAN
2010
en
Thesis
text
Latar belakang: Mencuci tangan dapat mencegah infeksi yang ditularkan melalui tangan serta menghambat atau membunuh mikroorganisme pada kulit. Informasi mengenai perbedaan kemampuan jenis sabun pencuci tangan dalam menurunkan angka kuman tangan sangat penting diketahui, agar tercipta efektivitas dalam pemakaian sabun pencuci tangan.
Tujuan penelitian: Untuk mengetahui perbedaan kemampuan jenis sabun pencuci tangan dalam menurunkan angka kuman tangan murid SD.
Metode penelitian: Penelitian eksperimen dengan desain Pre-Post test design. Lokasi penelitian di SD N Patran Gamping Sleman. Sampel penelitian sebanyak 45 murid, yang dibagi masing-masing 15 murid untuk perlakuan cuci tangan dengan sabun padat, cair dan gel. Sebelum dilakukan pencucian tangan dengan sabun, dilakukan pelatihan cuci tangan terhadap murid. Pemeriksaan angka kuman dilakukan dengan metode usap tangan. Analisis data menggunakan uji Anava satu jalan (One way Anova) pada derajat kepercayaan 95% (α = 0,05).
Hasil: Rata-rata persentase penurunan angka kuman tangan murid setelah mencuci tangan dengan menggunakan sabun padat, cair maupun gel berturut-turut sebesar 61,41%, 57,47% dan 70,74%. Uji Anava satu jalan, menyatakan perbedaan persentase penurunan angka kuman tangan tersebut memang berbeda secara signifikan dan sabun gel memiliki rata-rata persentase penurunan yang tertinggi.
Kata kunci : Sabun pencuci tangan, angka kuman tangan