Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Anestesi Dengan Tindakan Spinal Anestesi Di RSUD Sleman

Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Anestesi Dengan Tindakan Spinal Anestesi Di RSUD Sleman
en
Article
text
Respon paling umum pada pasien pre-operasi salah satunya adalah respon psikologi (kecemasan), secara mental penderita yang akan menghadapi pembedahan harus dipersiapkan karena selalu ada rasa cemas dan takut terhadap anesthesia dan prosedur pembedahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga terhadap tingkat kecemasan pre anestesi dengan tindakan spinal anestesi di RSUD Sleman. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen dengan desain penelitian potong lintang (Cross Sectional). Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang akan menjalani operasi dengan tindakan spinal anestesi di RSUD Sleman, sampel dalam penelitian ini diambil dengan cara accidental sampling 38 sampel. Analisa data menggunakan uji Spearman Rank. Hasil penelitian yang telah dilakukan terdapat 2 orang (5,3%) mengalami kecemasan berat dengan kategori dukungan keluarga ringan, 25 orang (65,8%) mengalami kecemasan sedang dan 1 orang (2,6%) mengalami kecemasan berat dengan kategori dukungan keluarga sedang, 2 orang (5,3%) mengalami kecemasan ringan, 7 orang (18,4%) mengalami kecemasan sedang dan 1 orang (2,6%) mengalami kecemasan berat dengan kategori dukungan keluarga tinggi. Dapat disimpulkan dari hasil penelitian terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga terhadap tingkat kecemasan. Kata Kunci : Dukungan keluarga, Kecemasan, Pre Anestesi.