PEMENUHAN PERSYARATAN RUMAH SEHAT PASCA
ERUPSI HUNIAN TETAP DI KEPUHARJO
CANGKRINGAN SLEMAN
TAHUN 2013
PEMENUHAN PERSYARATAN RUMAH SEHAT PASCA
ERUPSI HUNIAN TETAP DI KEPUHARJO
CANGKRINGAN SLEMAN
TAHUN 2013
2013
en
Thesis
text
Upaya kesehatan lingkungan untuk meningkatkan derajat kesehatan
keluarga antara lain melalui pembangunan perumahan. Bencana erupsi Gunung
Merapi menyebabkan seluruh rumah warga Desa Kepuharjo hilang, sehingga
perlu dilakukan pembangunan huntap. Hunian tetap dianggap warga masih
kurang memenuhi kebutuhan sehingga perlu dilakukan renovasi. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui pemenuhan persyaratan rumah sehat pasca erupsi
di hunian tetap Batur Kepuharjo Cangkringan Sleman tahun 2013.
Subyek penelitian adalah 130 rumah yang terdiri dari 17 huntap asli dan
113 huntap renovasi. Penelitian ini merupakan penelitian survei yang menilai
persyaratan rumah sehat dan hasilnya akan dianalisis secara deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan komponen rumah yang mengalami
peningkatan setelah direnovasi adalah langit-langit 7,97%, dinding 100%, lantai
56,63%, pintu 87,61%, lubang asap dapur 58,4%, pencahayaan alami 86,72%.
Pada huntap asli 100% tidak memenuhi syarat komponen rumah, namun terjadi
peningkatan pada pencahayaan alami 76,47%. Pada persyaratan komponen
rumah di Huntap Batur 98,24% huntap renovasi dan 100% huntap asli tidak
memenuhi syarat. Variabel sarana sanitasi 100% tidak memenuhi syarat yang
sebagian besar karena keberadaan tempat sampah yang tidak memenuhi syarat
87,61% huntap renovasi dan 94,11% huntap asli tidak memenuhi syarat. Perilaku
membuka jendela di pagi hari 93,80% huntap renovasi dan 100% huntap asli
tidak memenuhi syarat. Perilaku membuang sampah 95,57% huntap renovasi
dan 100% tidak memenuhi syarat. Kebiasaan menguras bak seminggu sekali
65,49% huntap renovasi dan 88,23% huntap asli. Kepadatan penghuni 98,46%
memenuhi syarat. Terdapat 100% huntap renovasi dan huntap asli terdapat tikus,
nyamuk dan lalat kurang dari 5 ekor. Terdapat 77,88% dan 100% huntap asli
rumahnya terdapat kecoak. Keberadaan kandang ternak > 10 m sebanyak
89,39% huntap renovasi dan 64,71% huntap asli. Dari hasil survey masih
dijumpai permasalahan utama di huntap secara berurutan yaitu tempat sampah
yang tidak memenuhi syarat, perilaku kebiasaan membuka jendela di pagi hari,
keberadaan tikus nyamuk dan kecoak.
Kesimpulannya adalah dari 130 rumah hunian tetap di Batur Kepuharjo
Cangkringan Sleman pada tahun 2013 seluruhnya (100%) tidak memenuhi
persyaratan rumah sehat. Disarankan kepada masyarakat untuk memperhatikan
persyaratan pemenuhan rumah sehat dalam upaya renovasi rumah, serta
perilaku sehingga rumah tidak terdapat tikus, nyamuk dan kecoak.
kata kunci : rumah, sehat, rumah sehat, huntap