HUBUNGAN ANTARA KONDISI SANITASI MASJID DENGAN KEPUASAN JAMAAH MASJID DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PLAYEN II KABUPATEN GUNUNGKIDUL TAHUN 2013

2013

en

Thesis

text

Upaya kesehatan lingkungan untuk meningkatkan derajat kesehatan manusia antara lain melalui pengawasan tempat-tempat umum (masjid). Survei pendahuluan menunjukkan banyak masjid Tidak Laik Sehat, diduga salah satunya karena kurangnya kesadaran jamaah dan pengelola masjid dalam upaya sanitasi masjid. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kondisi sanitasi masjid di Wilayah Kerja Puskesmas Playen II Kabupaten Gunungkidul dan kepuasan jamaah masjid terhadap kondisi sanitasi masjid. Subyek penelitian adalah 12 masjid dari populasi 45 masjid dan 125 jamaah dari populasi 195 jamaah. Penelitian survei ini menilai kondisi sanitasi masjid dan kepuasan jamaah masjid, yang hasilnya dianalisis secara analitik ChiSquare dengan taraf signifikan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan penyebab tidak puasnya 32% jamaah masjid terhadap kondisi sanitasi masjid karena tidak adanya pemisahan antara ruang wudlu pria dan wanita, dan 41% jamaah merasa Netral atau Biasa terhadap saluran pembuangan limbah yang berada di lingkungan masjid tersebut. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara kondisi sanitasi masjid dengan kepuasan jamaah masjid di wilayah Kerja Puskesmas Playen II Kabupaten Gunungkidul tahun 2013 (nilai p =0,00). Kesimpulannya adalah dari 12 masjid, 6 masjid (50%) dinyatakan Laik Sehat, dari 125 jamaah masjid, 64 jamaah masjid (51,2%) menyatakan Puas terhadap kondisi sanitasi masjid, serta ada hubungan bermakna antara kondisi sanitasi masjid dengan kepuasan jamaah masjid di wilayah kerja Puskesmas Playen II Kabupaten Gunungkidul tahun 2013. Disarankan kepada jamaah masjid untuk melaksanakan kerja bakti secara rutin demi memelihara kesehatan lingkungan masjid. Kata kunci : sanitasi, masjid, sanitasi masjid, kepuasan, kepuasan jamaah