PENGARUH PENGOLAHAN AERASI, SEDIMENTASI, FILTRASI DAN SOLAR DESINFECTION (SODIS) TERHADAP KADAR BESI (Fe), KADAR MANGAN (Mn) DAN MPN E.coli AIR SUMUR GALI DI BLEBERAN BANARAN GALUR KULON PROGO

PENGARUH PENGOLAHAN AERASI, SEDIMENTASI, FILTRASI DAN SOLAR DESINFECTION (SODIS) TERHADAP KADAR BESI (Fe), KADAR MANGAN (Mn) DAN MPN E.coli AIR SUMUR GALI DI BLEBERAN BANARAN GALUR KULON PROGO
2014
en
Thesis
text
Air sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia akan lebih cepat meninggal karena kekurangan air daripada kekurangan makanan. Penyebab utama rendahnya kualitas air bersih adanya keberadaan besi,mangan dan E.coli yang dapat menyebabkan berbagai masalah. Berdasarkan hasil survei pendahuluan di DUsun Bleberan yang telah dilakukan diketahui kadar besi 2,78 mg/l, kadar mangan sebesar 2,04 mg/l dan MPN Coliform sebesar 97 per 100 ml. Berdasarkan data tersebut kadar besi, mangan dan MPN Coliform pada air bersih sumur gali melebihi baku mutu air bersih yang ditetapkan yaitu untuk besi 1,0 mg/l, kadar mangan 0,5 mg/l dan MPN Coliform 50/100 ml. Kadar besi mangan dan E.coli dalam air bersih diturunkan dengan melakukan pengolahan menggunakan aerasi, sedimentasi, filtrasi dan Solar Desinfection (SODIS). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pengolahan aerasi, sedimentasi, filtrasi dan SOlar Desinfection (SODIS) terhadap penurunan kadar besi, kadar nanganm dan MPN E.coli air sumur gali di dusun bleberan banaran galur kulonprogo. Penelitian ini menggunakan desari pre test dan post test with control group design. UJi normalitas data menggunakan Kolmogorov-smirnov selanjutnya dianalisis menggunakan uji t-test terikat dengan taraf signifikan 5%. Hasil penelitian setelah dilakukan pengolahan menggunakan aerasi, sedimentasi, filtrasi dan SODIS kadar Fe mengalami penurunan.