HUBUNGAN ANTARA ASPEK FISIOLOGIS RUMAH DAN RIWAYAT
KONTAK DENGAN KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS KRETEK KABUPATEN BANTUL TAHUN 2014
HUBUNGAN ANTARA ASPEK FISIOLOGIS RUMAH DAN RIWAYAT
KONTAK DENGAN KEJADIAN PENYAKIT TB PARU DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS KRETEK KABUPATEN BANTUL TAHUN 2014
2014
en
Thesis
text
Berdasarkan register Puskesmas Kretek menunjukkan bahwa jumlah
tiap tahunnya selalu timbul kasus baru TB Paru. Lingkungan rumah adalah
salah satu faktor yang berperan dalam penyebaran TB (Tuberculosis). Tujuan
penelitian untuk mengetahui hubungan antara aspek fisiologis rumah dan
riwayat kontak dengan kejadian penyakit TB paru di wilayah kerja Puskesmas
Kretek Kabupaten Bantul.
Metodenya yaitu survey analitik case control dengan pendekatan
retrospective. Penelitian dilakukan pada tahun 2014. Lokasi penelitian di
wilayah kerja Puskesmas Kretek. Subyek penelitiannya yaitu responden kasus
atau penderita TB Paru dan responden kontrol yang berjumlah 52 orang.
Penelitian ini menggunakan alat Lux Meter, Thermohygrometer, meteran dan
kuesioner. Hasilnya akan dianalisis secara univariate dan bivariate dengan uji
Chi Square dan dilanjutkan uji Odds Rasio dengan taraf signifikan 95% (α =
0,05) pada program SPSS 16.0.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa (1) ada hubungan antara
suhu ruang dengan kejadian penyakit TB Paru p value = 0,048, (2) ada
hubungan antara kelembaban ruang dengan kejadian penyakit TB Paru p value
= 0,001, (3) tidak ada hubungan antara pencahayaan ruang dengan kejadian
penyakit TB Paru p value = 0,109, (4) tidak ada hubungan antara luas ventilasi
dan kejadian penyakit TB Paru p value = 0,358, (5) ada hubungan antara
ketinggian langit-langit dengan kejadian penyakit TB Paru p value = 0,048, (6)
tidak ada hubungan antara kepadatan hunian dengan kejadian penyakit TB
Paru p value = 0,714, (7) tidak ada hubungan antara riwayat kontak dengan
kejadian penyakit TB Paru p value = 1,000.
Kata Kunci : Aspek Fisiologis Rumah, Riwayat Kontak, Penyakit TB Paru