CENDOL LIDAH BUAYA (Aloe Vera)

2015

en

Thesis

text

Cendol lidah buaya adalah minuman yang dibuat dari tepung beras dengan penambahan bubur lidah buaya dalam pengolahannya. Lidah buaya atau aloe vera mengandung aloin, aleonin, aleosin dan barbaloin yang menjadikan lidah buaya dapat sebagai obat herbal. Sedangkan perkembangan lidah buaya di Indonesia terpusat di Provinsi. Pontianak Kalimantan Barat. Lidah buaya memiliki komponen yang cukup lengkap dan bermanfaat bagi tubuh. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui formula cendol yang dapat diterima oleh panelis berdasarkan uji organoleptik dan lama waktu simpan. Penelitian eksperimen rancangan ”Postest Only Control Group Design”. Objek penelitian adalah lidah buaya yang akan dibuat sebagai cendol. Analisis data menggunakan uji normalitas. Uji statistik yang digunakan One Way Anova dan Regresi. Berdasarkan hasil uji anova diperoleh nilai p-value 0,000 (<0,05) yang artinya ada pengaruh dengan formula, sedangkan dari hasil uji LSD didapatkan Mean Difference tertinggi pada formula II dengan nilai 6,23333. Penentuan lama waktu simpan dilakukan dengan menggunakan uji anova dan uji regresi, hasil lama waktu simpan suhu ruang didapatkan nilai p-value 0,000 (<0,05) sehingga ada perbedaan lama waktu simpan antar formula. Hasil uji LSD didapatkan Mean Difference nilai tertinggi pada formula II dengan nilai 15,500. Lama waktu simpan suhu dingin dilakukan uji regresi dengan rumus (y=k+ax) didapatkan nilai rata-rata yang paling lama pada formula II dengan nilai 566,95 jam (23 hari). Saran bagi masyarakat Lidah buaya dapat dijadikan bahan tambahan dalam pembuatan makanan ataupun minuman. Bagi peneliti lain dapat memanfaatkan lidah buaya sebagai variasi dalam pengolahan makanan atau minuman. Kata Kunci: Cendol Lidah Buaya, Uji Organoleptik, Lama Waktu Simpan