HUBUNGAN ANTARA UMUR, MASA KERJA, PENGETAHUAN DAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN GANGGUAN MATA DAN KULIT PADA PEKERJA LAS DI JALAN GODEAN

2014

en

Thesis

text

Dunia wirausaha di Indonesia semakin banyak, hal ini dapat kita lihat dari mereka yang mendirikan usaha sendiri, seperti wirausaha Bengkel Las yang memiliki dampak risiko bahaya yang besar yaitu sinar ultraviolet, sinar inframerah, dan sinar tampak. Hasil uji pendahuluan didapatkan 75% pekerja yang mengalami gangguan mata dan 50% mengalami gangguan kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara umur, masa kerja, pengetahuan, dan penggunaan alat pelindung diri (APD) dengan gangguan mata dan kulit pada pekerja las di Jalan Godean. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian survey dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian berada di bengkel las Jalan Godean. Subyek penelitian yaitu pekerja las. Pada penelitian ini variabel bebas adalah umur, masa kerja, pengetahuan, dan penggunaan APD sedangkan variabel terikatnya adalah gangguan mata dan kulit. Analisa data secara diskriptif dan analitik chi-square dengan ɑ = 0,05. Hasil penelitian pekerja mengalami gangguan mata yaitu umur diperoleh ρ = 0,047, masa kerja hasil ρ = 0,015, pengetahuan = ρ = 0,037, penggunaan APD = ρ = 0,366. Sedangkan hasil penelitian pekerja mengalami gangguan kulit yaitu umur = ρ = 0,867, masa kerja = ρ = 0,091, pengetahuan = ρ = 0,159, dan penggunaan APD ρ = 0,007. Ada hubungan antara umur, masa kerja, dan pengetahuan dengan gangguan mata pada pekerja las di Jalan Godean. Ada hubungan antara penggunaan APD dengan gangguan kulit pada pekerja las di Jalan Godean. Penggunaan APD yang sesuai standart pada waktu pengelasan dapat mengurangi bahaya sinar radiasi las. Kata kunci : masa kerja, pengetahuan, penggunaan APD