VARIASI SUBSTITUSI BEKATUL DENGAN TEPUNG KULIT ARI KEDELAI PADA PAKAN TERNAK TERHADAP BERAT AYAM BROILER

VARIASI SUBSTITUSI BEKATUL DENGAN TEPUNG KULIT ARI KEDELAI PADA PAKAN TERNAK TERHADAP BERAT AYAM BROILER
2016-07-28
en
Thesis
text
Industri tempe sangat berkembang pesat saat ini. Limbah yang dihasilkan dari proses pembuatan tempe adalah limbah padat kulit ari kedelai yang belum dimanfaatkan secara maksimal dan hanya dibuang di sungai, sehingga menimbulkan bau, menjadi sarang lalat dan mengganggu kesehatan. Limbah kulit ari kedelai masih mempunyai kadar protein tinggi yaitu 16,84%. Kandungan protein tersebut merupakan bahan pakan yang dibutuhkan oleh ayam broiler sebagai sumber energi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui variasi dosis tepung kulit ari kedelai yang paling efektif untuk mengetahui pertumbuhan berat ayam broiler potong. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan desain Pre Test and Post Test With Control Group Desain. Objek penelitian ini adalah 25 ekor ayam broiler berumur 7 hari. Data hasil penelitian ini diuji menggunakan One Way Anava. Hasil penelitian untuk dosis tepung kulit ari kedelai paling efektif adalah perlakuan D dengan komposisi (BR 500 gram dan tepung kulit ari kedelai 500 gram) dengan rata-rata selisih berat ayam broiler adalah 1.820 gram dan hasil penelitian untuk analisis harga yang lebih hemat pada pakan perlakuan D dengan harga Rp. 4.000,00 untuk 5 ekor ayam broiler. Ada pengaruh pertambahan berat ayam broiler yang diberi pakan menggunakan tepung kulit ari kedelai pada masing-masing perlakuan dengan dosis yang berbeda-beda, namun pengaruh yang paling besar pada perlakuan D dengan dosis 500 gram tepung kulit ari kedelai. Kata Kunci : Limbah Tempe, Kulit Ari Kedelai, Ayam Broiler, Berat Ayam Broiler, Bekatul