MANFAAT KALENDER BERTEMA DEMAM BERDARAH DENGUE TERHADAP PENGETAHUAN, TINDAKAN IBU DAN KONDISI FISIK RUMAH DI KEPARAKAN MERGANGSAN YOGYAKARTA

2015

en

Thesis

text

Demam Berdarah Dengue berkaitan dengan perilaku seperti pengetahuan dan tindakan. Lingkungan mempunyai andil yang besar daripada perilaku. Di Kecamatan Mergangsan terjadi 14 kasus tahun 2012, 77 kasus tahun 2013, 33 kasus 2014 dan 5 kasus pada bulan Januari 2015. Survey rumah sehat di Kecamatan Mergangsan didapatkan 67 rumah sehat, 32 rumah cukup sehat dan 1 rumah tidak sehat. Survey pendahuluan menunjukkan hasil bahwa 30 % responden memiliki pengetahuan yang baik, 50 % cukup baik, dan 20 % kurang baik. Berdasarkan hasil pengamatan kondisi fisik rumah, sebanyak 40 % memiliki kondisi lingkungan rumah yang cukup baik dan 60 % kurang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kalender bertema demam berdarah dengue terhadap peningkatan pengetahuan, tindakan ibu dan kondisi fisik rumah di Kelurahan Keparakan, Kecamatan Mergangsan, Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment dengan pendekatan Non-equivalent Pretest-Posttest With Control Group Design. Jumlah sampel sebanyak 54 ibu untuk kelompok eksperimen dan kontrol. Kedua kelompok diberikan Kuisioner Pengetahuan, Checklist Tindakan, Lembar Observasi Lingkungan dan dianalisis mengunakan uji Mann-Whitney. Hasil uji Mann-Whitney adalah selisih nilai pengetahuan dengan p-value 0,017 < 0,05 artinya adanya pemberian kalender bertema DBD dapat meningkatkan secara bermakna pengetahuan ibu. Pada selisih nilai tindakan nilai p-value 0,389 > 0,05 artinya adanya pemberian kalender bertema DBD tidak meningkatkan secara bermakna tindakan ibu. Hasil selisih nilai kondisi lingkungan fisik rumah mempunyai p-value 0,731 > 0,05 artinya adanya pemberian kalender bertema DBD tidak meningkatkan secara bermakna kondisi lingkungan fisik rumah. Para Ibu rumah tangga Di RT 54 dan RT 55 yang telah mendapat disarankan untuk mengaplikasikan kalender bertema DBD untuk meningkatkan pengetahuan keluarga. Sanitarian puskesmas Mergangsan disarankan menerapkan kalender DBD di wilayah lain, kader kesehatan disarankan menghimbau mengunakan kaelnder bertema DBD. Bagi peneliti lain yang berminat disarankan meningkatkan target sasaran dan menyempurnakan kalender bertema DBD. Kata Kunci : kalender DBD, pengetahuan, tindakan, lingkungan