HUBUNGAN USIA, JENIS KELAMIN, MASA KERJA, INDEKS MASA TUBUH DAN WAKTU KERJA DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA PEKERJA INDUSTRI GENTENG DI GIWANGRETNO, SRUWENG, KEBUMEN

2017-07-14

en

Thesis

text

Proses produksi genteng di Industri Genteng “JDN” banyak dilakukan dengan posisi membungkuk dan duduk dalam waktu yang lama. Membungkuk dan duduk dalam waktu yang lama dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada daerah punggung bawah sehingga menyebabkan keluhan nyeri punggung bawah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan usia, jenis kelamin, masa kerja, indeks massa tubuh, dan waktu kerja dengan keluhan nyeri punggung bawah pada pekerja industri genteng di Giwangretno, Sruweng, Kebumen. Jenis penelitian ini adalah survei dengan rancangan cross sectional. Responden adalah pekerja Industri Genteng “JDN” yang berjumlah 40 orang. Variabel penelitian ini adalah usia, jenis kelamin, masa kerja, indeks massa tubuh, dan waktu kerja yang berhubungan dengan keluhan nyeri punggung bawah, diukur dengan menggunakan Nordic Body Map, timbangan, dan microtoise staturemeter. Ada hubungan antar usia dengan keluhan nyeri punggung bawah (p value = 0,006), tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan keluhan nyeri punggung bawah (p value = 0,271), ada hubungan antara masa kerja dengan keluhan nyeri punggung bawah (p value 0,008), ada hubungan antara indeks massa tubuh dengan keluhan nyeri punggung bawah (p value = 0,006), dan ada hubungan antara waktu kerja dengan keluhan nyeri punggung bawah (p value = 0,044). Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian dari Sakinah (2012) (p value = 0,026), Syahrial (2008) (p value = 0,006), Ayuningtyas (2012) (p value = 0,02), Septiawan (2013) (p value = 0.030), dan Sugiarto (2012) (p value = 0,024). Disarankan bagi pekerja agar melakukan peregangan sebelum bekerja, mengatur pola hidup sehat, serta segera datang ke pelayanan kesehatan jika merasakan nyeri yang tidak tertahan lagi. Kata Kunci: Usia, Jenis Kelamin, Masa Kerja, Waktu Kerja, Nyeri Punggung Bawah, Pekerja Industri Genteng