FILTER PAKOZA UNTUK MENURUNKAN KESADAHAN AIR SUMUR GALI

2017

en

Thesis

text

Penggunaan air sadah secara terus-menerus dapat menimbulkan dampak kerusakan pada ginjal, kurang efektifnya penggunaan sabun dan timbulnya kerak pada pipapipa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi ketebalan media filter PAKOZA terhadap penurunan kesadahan air sumur gali. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu true experiment pretest posttest with control group design. Kelompok eksperimen dilakukan dengan menyaringan menggunakan filter PAKOZA (pasir, koral, zeolit dan arang aktif) dengan ketebalan masing-masing media, yaitu pada kelompok eksperimen A 20 cm, kelompok eksperimen B 25 cm dan kelompok eksperimen C yaitu 30 cm. sedangkan pada kelompok kontrol dilakukan penyaringan dengan menggunakan pasir vulkanik setinggi 80 cm. Waktu kontak yang digunakan yaitu selama 40 menit. Kadar kesadahan sebelum pengolahan yaitu 836,60 mg/l. Kelompok eksperimen A mampu menurunkan kadar kesadahan mencapai 41,37 %, eksperimen B mencapai 51,54 %, eksperimen C mencapai 67,85 % dan kontrol mencapai 7,57 %. Penurunan kesadahan selanjutnya dilakukan uji regresi linier data untuk meramalkan ketebalan media yang mampu menurunkan kadar kesadahan mencapai 100 % dan berdasarkan uji regresi linier data tersebut diprediksi bahwa pada ketebalan media secara keseluruhan yang mampu menurunkan kadar kesadahan mencapai 100 % yaitu 170,11 cm. Selisih penurunan kadar kesadahan air kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol filter PAKOZA pada eksperimen A yaitu rata-rata sebesar 282.82 mg/l (81,70 %), eksperimen B rata-rata sebesar 367,90 mg/l (85,33 %), eksperimen C rata-rata sebesar 504,33 mg/l (88,85 %). Data hasil selisih penurunan kesadahan pada kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol selanjutnya diuji mengguankan uji One-Way Anova, diperoleh nilai sig = 0,000 lebih kecil dari α=0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna. Kata kunci: pasir, koral, zeolit, arang aktif, ion exchange, adsorbsi, kesadahan