MODEL TANGGUNG JAWAB KELAS TERHADAP
PRAKTIK KETEPATAN MEMILAH SAMPAH
PADA SISWA SD NEGERI PUCUNGREJO
MUNTILAN MAGELANG

MODEL TANGGUNG JAWAB KELAS TERHADAP
PRAKTIK KETEPATAN MEMILAH SAMPAH
PADA SISWA SD NEGERI PUCUNGREJO
MUNTILAN MAGELANG
2017
en
Thesis
text
Sampah tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia. Setiap hari
manusia menghasilkan sampah yang beraneka macam. Apabila sampah dibiarkan
menumpuk tanpa adanya tindakan pengelolaan yang benar maka akan berdampak
pada terganggunya sanitasi lingkungan dan menjadi tempat hidup berbagai vektor
penyakit. Tahap pertama dalam penanganan sampah yaitu pemilahan sampah.
Tanggung jawab kelas dalam memilah sampah sesuai dengan jenisnya lebih
mengarah untuk membentuk komitmen dan kekompakan kelompok dalam satu
kelas agar memiliki tanggung jawab dalam memanfaatkan sampah sebagaimana
mestinya. Komitmen yang disepakati berupa peraturan kelas terkait memilah
sampah dengan menerapkan sanksi kepada semua elemen kelas apabila terjadi
kesalahan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan model
tanggung jawab kelas terhadap praktik ketepatan memilah sampah. Jenis
penelitian adalah eksperimen dengan desain penelitian menggunakan Non
Equivalent Control Group Design. Lokasi penelitian di 2 sekolah yaitu SDN
Pucungrejo 2 dan SDN Pucungrejo 1. Responden penelitian ini adalah siswa kelas
IV dan V. Data yang diperoleh dalam penelitian ini diolah dengan uji statistik
Shapiro-Wilk dan uji T-test bebas dengan α = 0,05 untuk membandingkan selisih
pre test dan post test antara SDN Pucungrejo 2 sebagai kelompok eksperimen dan
SDN Pucungrejo 1 sebagai kelompok kontrol, hasil uji statistik didapatkan p value
0,00 < 0,05. Kesimpulannya ada pengaruh penerapan model tanggung jawab kelas
secara signifikan terhadap praktik ketepatan memilah sampah sesuai dengan jenis
tempat sampah kertas, kardus, karton, sampah plastik dan botol serta sampah daun
dan sisa makanan di SD Negeri Pucungrejo, Muntilan, Magelang.
Kata kunci : Tanggung Jawab Kelas, Sampah, Memilah Sampah, Siswa SD.