MEDIA FILTER RESIN KATION DAN ZEOLIT (RELIT) SEBAGAI PENGOLAH AIR SADAH DI DESA JIMBUNG, KALIKOTES, KLATEN

MEDIA FILTER RESIN KATION DAN ZEOLIT (RELIT) SEBAGAI PENGOLAH AIR SADAH DI DESA JIMBUNG, KALIKOTES, KLATEN
2017
en
Thesis
text
Air merupakan kebutuhan pokok bagi makhluk hidup. Menurut Permenkes RI No. 416/Menkes/Per/IX/1990 salah satu syarat kualitas air bersih parameter kimia adalah kesadahan sebesar 500 mg/l. Berdasarkan uji pendahuluan yang telah dilakukan, sampel air yang berasal dari mata air di Desa Jimbung, Kalikotes, Klaten mengandung kadar kesadahan sebesar 320,4 mg/l. Kadar kesadahan air diatas 300 mg/l dapat menyebabkan gangguan apabila dikonsumsi secara terus-menerus, serta akan mengganggu kesehatan seperti merusak ginjal manusia. Tujuan penelitian ini adalah menurunkan kadar kesadahan mata air Jimbung dengan menggunakan media filtrasi resin kation dan zeolit (relit), sehingga air yang diolah menjadi aman untuk digunakan. Jenis penelitian ini adalah Eksperimen dengan One Group Pretest Posttest. Penelitian dilakukan dengan menggunakan variasi debit aliran air 100 ml/menit, 150 ml/menit dan 200 ml/menit. Data hasil penelitian diolah secara analisis deskriptif dan analitik. Hasil penelitian ini adalah penurunan kadar kesadahan dengan variasi debit aliran 100 ml/menit dapat menurunkan sebesar 84,43%, dengan debit aliran 150 ml/menit sebesar 81,52%, sedangkan dengan debit aliran 200 ml/menit sebesar 80,53%. Berdasarkan uji One Way Anova diketahui p-value kesadahan sebesar 0,757 dimana p>0,05 sehingga tidak ada perbedaan yang signifikan antara ketiga variasi debit. Berdasarkan hasil tersebut dapat dikesimpulan bahwa media filter resin kation dan zeolit yang dapat menurunkan kadar kesadahan paling signifikan yaitu dengan debit aliran air 100 ml/menit. Kata Kunci : Media Filter Resin Kation dan Zeolit, Kesadahan Mata Air