METODE PENYULUHAN DENGAN PERMAINAN GOBAK SODOR SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN DI SDN BATURAN 1

2017

en

Thesis

text

Praktik mecuci tangan dengan sabun (CTPS) perlu di terapkan sejak usia dini sebagai upaya mencegah penularan penyakit berbasis lingkungan. Salah satu kelompok sasaran utama praktik CTPS adalah anak sekolah dasar. Hasil penyuluhan akan mencapai hasil yang maksimal jika metode dan media pembelajaran yang digunakan sesuai dengan sasaran. Untuk siswa SD, salah satu metode yang tepat adalah dengan permainan yang akan mempermudah mereka untuk menerima pesanpesan kesehatan yang disampaikan, dan gobak sodor adalah permainan yang dapat di manfaatkan. Tujuan penelitian ini, yaitu “Diketahuinya pengaruh penggunaan permainan “Gobak Sodor” sebagai media pembelajaran terhadap peningkatan pengetahuan tentang cuci tangan pakai sabun di SDN Baturan 1” dilakuakan penelitian eksperimen semu dengan disain pre-test post-test with control group. Lokasi penelitian adalah SD Negeri Baturan I Sampel dalam penelitian ini diambil secara Purposive Sampling dengan cara membagi jumlah atau anggota populasi dengan perkiraan jumlah sampel yang di inginkan. Sampel yang digunakan adalah siswa peringkat 1-20 kelas IV dan V. Kelompok kontrol terdiri dari peringkat 1-10 kelas IV dan peringkat 11-20 kelas V, sedangkan kelompok eksperimen terdiri dari siswa peringkat 11-20 kelas IV dan peringkat 1-10 kelas V, dengan demikian sampel dianggap memiliki karakteristik yang hampir sama. Data hasil penelitian yang dianalisis dengan uji T-test taraf signifikan (α) 0,05; menunjukkan bahwa peningkatan pengetahuan yang terjadi pada kelompok perlakuan, secara bermakna lebih tinggi dibandingkan dengan peningkatan yang terjadi pada kelompok kontrol (p < 0,001), sehingga dapat disimpulkan bahwa permainan ini berpengaruh bagi peningkatan pengetahuan CTPS siswa. Kata kunci : cuci tangan pakai sabun, metode penyuluhan untuk anak, permainan gobak sodor