PENGARUH PENAMBAHAN LOYANG FLOKULASI MODEL A DAN
MODEL B TERHADAP VOLUME LUMPUR YANG DIPRES PADA PROSES
PENGEPRESAN FILTER BELT PRES IPAL RSUP. DR. SARDJITO
YOGYAKARTA TAHUN 2012
PENGARUH PENAMBAHAN LOYANG FLOKULASI MODEL A DAN
MODEL B TERHADAP VOLUME LUMPUR YANG DIPRES PADA PROSES
PENGEPRESAN FILTER BELT PRES IPAL RSUP. DR. SARDJITO
YOGYAKARTA TAHUN 2012
2013-05-06
en
Thesis
text
RSUP Dr. Sardjito setiap harinya menghasilkan limbah cair sebanyak 700 liter
dengan sistem pengolahan menggunakan lumpur aktif sehingga akan menghasilkan
lumpur sebanyak 13,3 m3 per hari. Pengolahan lumpur dilakukan dengan cara
pengeringan secara alamiah dan dengan mesin filter belt pres. Dalam
pengolahannya masih terdapat sisa lumpur sebanyak 0,69 m3 per hari yang masih
belum tertangani dan hanya ditampung di bak sedimentasi. Dengan adanya sisa
lumpur yang tidak tertangani, maka akan berpengaruh terhadap kinerja IPAL yang
nantinya akan kurang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
penambahan loyang flokulasi model A dan model B terhadap volume lumpur yang
dipres pada proses pengepresan filter belt pres IPAL RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta
tahun 2012. Penelitian eksperimen dengan desain one group pre-post test design.
Lokasi penelitian di bagian IPAL RSUP. Dr. Sardjito. Sampel dalam penelitian ini
adalah lumpur yang nantinya akan dipres. Analisis data menggunakan uji statistik TTest
Terikat dengan taraf signifikan 95%.
Hasil dari penelitian ini adalah volume lumpur yang dipres setelah ditambahkan
loyang flokulasi model A terjadi peningkatan volume lumpur sebesar 32,43 %
sedangkan volume lumpur yang dipres setelah ditambahkan loyang flokulasi model
B terjadi peningkatan volume lumpur sebesar 40,71 %. Data mengenai penambahan
loyang flokulasi model A dan model B terhadap volume lumpur yang dipres pada
proses pengepresan filter belt pres IPAL RSUP. Dr. Sardjito dianalisis menggunakan
uji statistik T-Test Terikat taraf signifikan 95%.Hasil yang diperoleh p-value yang
besarnya 0,010<0,05 untuk loyang A dan 0,008<0,05 untuk loyang B berarti ada
pengaruh penambahan loyang flokulasi model A dan model B terhadap volume
lumpur yang dipres pada proses pengepresan filter belt pres IPAL RSUP. Dr.
Sardjito Yogyakarta.
Kesimpulannya ada pengaruh penambahan loyang flokulasi model A dan model B
terhadap volume lumpur yang dipres pada proses pengepresan filter belt pres IPAL
RSUP. Dr. Sardjito Yogyakarta tahun 2012.
Kata kunci: loyang flokulasi model A, loyang flokulasi model B, volume lumpur