PEMBUATAN BRIKET ARANG DARI LIMBAH TONGKOL
JAGUNG
PEMBUATAN BRIKET ARANG DARI LIMBAH TONGKOL
JAGUNG
2018
en
Thesis
text
Energi dibutuhkan masyarakat untuk menunjang kebutuhan hidup seharihari, namun dengan berjalannya waktu dan bertambahnya penduduk semakin sulit
didapat terutama sumber energi untuk keperluan sehari-hari sehingga terjadinya
krisis energi. Akibat yang akan ditimbulkan dari krisi energi yang semain
meningkat akan menurunkan sumber energi dan menyebabkan krisis energi. Maka
dari itu, sumber energi yang kita pakai saat ini tidak dapat diperbaharui (Widarto
dan Suryanto, 1995).
Seiring peningkatan populasi penduduk dan pertumbuhan ekonomi, saat ini
pengolahan sampah sebagian besar kota masih menimbulkan permasalahan yang
sulit dikendalikan. Pengolahan sampah yang diselenggarakan oleh dinas terkait
hanya berfokus pada pengumpulan dan pengangkutan ke Tempat Pemrosesan
Akhir (TPA) tanpa melalui pengolahan tertentu (KNLH, 2008).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi perbandingan
perekat kanji dan arang tongkol jagung pada briket arang terhadap suhu
mendidihkan air dan lama waktu membara. Penelitian dilakukan oleh mahasiswa
DIII Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan
Yogyakarta. Sampel yang digunakan adalah limbah tongkol jagung yang
diperoleh dari seorang petani jagung di Desa Keburuhan, Kecamatan Ngombol,
Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan metode pra
experiment dengan rancangan studi kasus satu tembakan. Dari hasil penelitian
diperoleh briket arang tongkol yang suhu air di menit ke-45 paling tinggi yakni
perbandingan perekat kanji dan arang tongkol jagung 1:2 dan briket arang tongkol
yang waktu membara paling lama yakni perbandingan perekat kanji dan arang
tongkol jagung 1:1.
Kata kunci : Briket arang, limbah tongkol jagung, tepung tapioka