PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN GAGAL JANTUNG KONGESTIF DAN INSUF RENAL DI RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING

2020-05-29

en

Thesis

text

Latar belakang : gagal jantung adalah suatu keadaan dimana jantung tidak dapat memompa darah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Gagal jantung termasuk masalah kesehatan yang progresif dengan angka mortalitas dan morbiditas yang tinggi di berbagai negara. Penyakit gagal ginjal kronis merupakan suatu keadaan yang menjelaskan adanya penurunan fungsi ginjal dan penurunan fungsi ginjal tersebut bersifat irreversible. Menurut Riskesdas tahun 2018 terjadi peningkatan prevalensi dari 0,2% jadi 0,38% untuk GGK dan 0,13% jadi 0,15% untuk penyakit gagal jantung. Sekitar 20-60% pasien GGK stadium 3-5 mengalami kekurangan gizi kurang. Guna mencegah penurunan status gizi dan mempertahankan status gizi diberikan diet khusus dengan pendekatan Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT). Tujuan Penelitian : mengetahui penatalaksanaan Proses Asuhan Gizi Terstandar pada pasien gagal ginjal kronik di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Metode penelitian : merupakan penelitian secara observasional dengan rancangan studi kasus. Hasil dan pembahasan : pasien menderita Congestive heart failure, dispepsia dan insuf renal dengan masalah gizi yang ditemukan yaitu intake makanan tidak adekuat berkaitan dengan gastrointestinal ditandai dengan mual, muntah dan recall 24 Jam kurang dari 50%. Setelah dilakukan asuhan gizi pada pasien selama 4 hari terjadi peningkatan asupan walaupun masih belum memenuhi target. Kesimpulan : Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) adalah suatu metode sistematik pemberian pelayanan asuhan gizi yang berkualitas dilakukan oleh tenaga kesehatan khususnya tenaga gizi dengan serangkaian aktivitas yang terorganisir. Kata kunci : gagal ginjal kronik, Proses Asuhan Gizi Terstandar