HUBUNGAN JUMLAH KARIES GIGI DENGAN KUALITAS HIDUP PADA SISWA SMKN 1 LABUAPI
HUBUNGAN JUMLAH KARIES GIGI DENGAN KUALITAS HIDUP PADA SISWA SMKN 1 LABUAPI
2021-01-12
en
Thesis
text
HUBUNGAN JUMLAH KARIES GIGI DENGAN KUALITAS HIDUP PADA SISWA SMKN 1 LABUAPI
Afniati*, Herastuti Sulistyani, Aryani Widayati
Jurusan Keperawatan Gigi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Jln Kyai Mojo No. 56 Pingit, Yogyakarta 55243
Email: afniatiarifin581@gmail.com*
ABSTRAK
Latar Belakang: Karies gigi adalah gangguan keseimbangan di sekitar email yang di sebabkan oleh berbagai faktor dan mengakibatkan gigi menjadi berlubang. Karies gigi dipengaruhi oleh pola makan dan perilaku kesehatan mulut. Diketahui bahwa siswa mengalami karies gigi sebanyak 74,5% dari 122 siswa. Kesehatan gigi dan mulut dapat mempengaruhi Kualitas hidup dan multidimensional yang mencakup evaluasi subjektif kesehatan pada seorang individu, kesejahteraan fungsional, kesejahteraan emosional, harapan, dan kepuasan terhadap perawatan.
Tujuan Penelitian: Diketahui hubungan jumlah karies Gigi dengan kualitas hidup siswa SMKN 1 Labuapi.
Metode Penelitian: Penelitian observasional analitik dengan menggunakan pendekatan cross-sectional. Populasi dari penelitian ini adalah siswa SMKN 1 Labuapi yang mengalami karies gigi terdiri dari 91 siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMKN 1 Labuapi Kec.Labuapi , Kab. Lombok Barat. Dilaksanakan pada bulan Januari 2021. Tehnik sampling menggunakan total sampling sebanyak 91 responden. Cara pengambilan data mengunakan form penilaian karies gigi dan kuesioner OHIP-14 (kualitas hidup). Analisa data mengunakan uji non parametrik Kendall’s tau-b.
Hasil Penelitian: Sebagian besar jumlah karies gigi adalah kategori sedang (67,0%). Sebagian besar kualitas hidup adalah kualitas sedang (64,8%). Berdasarkan hasil uji kendall’s Tau-b diketahui nilai signifikasi yaitu 0,000 < 0,005 sehingga ada hubungan antara jumlah karies gigi dengan kualitas hidup.
Kesimpulan: Jumlah karies gigi berhubungan dengan kualitas hidup.
Kata Kunci: Karies gigi, Kualitas Hidup