HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PERAWATAN ORTODONTIK DENGAN KEPATUHAN KONTROL PASIEN ORTODONTIK CEKAT
DI KLINIK GIGI SWASTA YOGYAKARTA
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PERAWATAN ORTODONTIK DENGAN KEPATUHAN KONTROL PASIEN ORTODONTIK CEKAT
DI KLINIK GIGI SWASTA YOGYAKARTA
2021-01-04
eo
Thesis
text
Tingkat pengetahuan mempengaruhi perilaku kesehatan seseorang. Perawatan ortodontik memerlukan waktu yang lama untuk menyelesaikannya. Selama perawatan ortodontik, kegagalan untuk menaati jadwal seringkali merupakan indikasi dari kurangnya kepatuhan di pihak pasien. Kegagalan yang berulang akan mengurangi kualitas perawatan ortodontik. Tujuan: Diketahuinya hubungan tingkat pengetahuan tentang perawatan ortodontik dengan kepatuhan kontrol pasien ortodontik cekat di klinik gigi swasta Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel teknik total sampling. Penelitian di klinik gigi drg. Puspaneka Wijayanti bulan Desember 2020. Instrumen penelitian pengisian kuesioner secara langsung dan melalui google form serta format kepatuhan kontrol. Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman Rank. Hasil: Tingkat pengetahuan tentang perawatan ortodontik kategori baik 71,9%, cukup 25%, dan kurang 3,1%. Kepatuhan kontrol 62,5% dan tidak patuh kontrol 37,5%. Hasil uji Spearman Rank 0,001 (< 0,05) sehingga ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang perawatan ortodontik dengan kepatuhan kontrol pasien ortodontik cekat. Nilai korelasi 0,569 sehingga kekuatan hubungan kuat dengan arah hubungan positif. Kesimpulan: Semakin tinggi pengetahuan maka pasien semakin patuh kontrol.
Kata kunci: Tingkat pengetahuan, Perawatan ortodontik, Kepatuhan.