PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN BEDAH APENDISITIS DI RSUD NYI AGENG SERANG KULON PROGO
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PADA PASIEN BEDAH APENDISITIS DI RSUD NYI AGENG SERANG KULON PROGO
2021-05-05
en
Thesis
text
Latar Belakang: Apendisitis adalah peradangan yang terjadi pada apendiks vermiformis karena adanya sumbatan atau infeksi pada lumen. Tindakan bedah apendiktomi akan meninggalkan luka dan rasa sakit pada bagian perut, mual, muntah bahkan demam setelah dilakukan pembedahan sehinga menyebabkan pasien berisiko malnutrisi.
Tujuan: Mengetahui proses asuhan gizi terstandar pada pasien bedah apendisitis di RSUD Nyi Ageng Serang Kulon Progo
Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif observasional dengan studi kasus proses asuhan gizi terstandar pada pasien bedah apendisitis. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara secara langsung dengan pasien dan keluarga pasien serta dengan melihat catatan pada rekam medis pasien.
Hasil :Skor skrining gizi dengan MST adalah 3 atau dapat diartikan bahwa pasien beresiko malnutrisi, hasil pengkajian gizi diperoleh bahwa status gizi pasien normal berdasarkan perhitungan IMT. Pemeriksaan fisik/klinis pada tanda-tanda vital pasien normal, pemeriksaan biokimia nilai monosit tinggi . Terapi gizi yang diberikan adalah diet Tinggi Energi, Tinggi Protein, Rendah Serat (TETPRS) mulai dari 1500 kkal ditingkatkan secara bertahap sesuai kemampuan pasien. Tujuan diet adalah memberikan asupan sesuai kemanpuan pasien hingga mencapai >60% kebutuhan. Hasil monitoring asupan pasien selama tiga hari terus meningkat dan dapat mencapai >60% kebutuhan. Materi konseling gizi adalah tentang diet tinggi energi tinggi protein, dan rendah serat/rendah sisa.
Kesimpulan: Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa asupan makan pasien meningkat setiap harinya, pemeriksaan fisik/klinis normal, dan status gizi pasien normal.
Kata Kunci: Asuhan Gizi, Bedah Apendisitis, RSUD Nyi Ageng Serang