FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2021

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2021
2021-06-18
en
Thesis
text
ABSTRAK Latar Belakang: Anemia pada ibu hamil dapat berakibat buruk bagi kondisi ibu dan janin yang dikandungnya jika tidak ditangani dengan baik. Kejadian anemia pada ibu hamil dapat dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain umur, tingkat pendidikan, paritas, status KEK, frekuensi ANC. Angka kejadian anemia ibu hamil di DIY tahun 2019 mengalami peningkatan, tertinggi di Kota Yogyakarta yaitu sebesar 30,65%. Tujuan: Diketahuinya faktor-faktor yang memengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil trimester III di Puskesmas Tegalrejo Kota Yogyakarta Tahun 2021 Metode: Penelitian analitik dengan desain penelitian case control pada ibu hamil trimester III sebanyak 106 responden menggunakan teknik simple random sampling meliputi umur ibu, tingkat pendidikan, paritas, status KEK dan frekuensi ANC menggunakan data sekunder dari register KIA dan rekam medis dari bulan Januari-Maret 2021. Analisis menggunakan uji chi-square dilanjutkan dengan regresi logistik. Hasil: Ada hubungan bermakna antara umur ibu p-value=0,031, paritas p-value=0,013, status KEK p-value=0,024, dan frekuensi ANC p-value=0,006 ada hubungan secara statistik dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III di Puskesmas Tegalrejo Kota Yogyakarta Tahun 2021. Tidak ada hubungan bermakna antara tingkat pendidikan ibu dengan kejadian anemia pada ibu hamil trimester III di Puskesmas Tegalrejo Kota Yogyakarta tahun 2021 p-value=0,577Analisis uji regresi logistik faktor yang paling memengaruhi kejadian anemia adalah paritas p-value 0,006 dengan peluang risiko mengalami anemia 4,485 kali. Kesimpulan: Ada pengaruh antara umur, paritas, status KEK dan frekuensi ANC dengan kejadian anemia Kata Kunci: anemia, kehamilan, frekuensi anc, paritas