PERBEDAAN KADAR BESI (Fe) DAN MANGAN (Mn) AIR SUMUR SEBELUM DAN SESUDAH PENYARINGAN DENGAN FILTER SINGLE MULTIMEDIA

2021-04-14

en

Thesis

text

Latar Belakang: Keberadaan air bersih tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan manusia. Sumber air bersih yang banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia adalah sumur gali dan sumur bor. Ada beberapa parameter yang perlu diperhatikan pada penggunaan air sumur sesuai dengan standar baku mutu parameter kimia diantaranya Besi dan Mangan. Zat Besi dan Mangan di dalam air dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti serangan jantung, gangguan pembuluh darah, kanker hati, dan dapat merusak dinding usus. Tujuan penelitian: Diketahuinya perbedaan kadar Besi dan Mangan air sumur setelah dilakukan penyaringan dengan Filter Single Multimedia. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain Pre Test-Post Test Group Design. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2020-Maret 2021. Obyek penelitian ini adalah air sumur yang mengandung kadar Besi dan Mangan tinggi terdiri dari dua air sumur di Dusun Badrankidul, dan tiga air sumur di Dusun Watugajah, Minggir, Sleman, Yogyakarta. Penelitian dilakukan penyaringan dengan Filter Single Multimedia yang terdiri dari media filter ferolite, zeolite, resin dan arang aktif dengan ketebalan masing-masing media 10 cm. Sampel air yang didapatkan 5 sampel pre dan 5 sampel post. Hasil penelitian: Ada perbedaan antara kadar Besi sebelum dan sesudah penyaringan dengan Filter Single Multimedia, rata-rata penurunan kadar besi setelah penyaringan 87,38%. Hasil uji T-Test terikat diperoleh p value: 0,028. Ada perbedaan antara kadar Mangan sebelum dan sesudah penyaringan dengan Filter Single Multimedia, rata-rata penurunan kadar Mangan setelah penyaringan 80,61%. Hasil uji T-Test terikat diperoleh p value: 0,000. Kata Kunci: Filter Single Multimedia, besi, mangan, ferrolite, zeolit, resin, arang aktif.