PERBEDAAN JUMLAH ANGKA JAMUR UDARA SEBELUM DAN SESUDAH PENYINARAN LAMPU ULTRAVIOLET 144 WATT DENGAN VARIASI JARAK DUA DAN TIGA METER
PERBEDAAN JUMLAH ANGKA JAMUR UDARA SEBELUM DAN SESUDAH PENYINARAN LAMPU ULTRAVIOLET 144 WATT DENGAN VARIASI JARAK DUA DAN TIGA METER
2021-04-27
en
Thesis
text
Latar Belakang : Jamur udara di ruang laboratorium mikologi dapat mengganggu dalam pemeriksaan sampel. Pengendalian mikroba menggunakan radiasi sangat sangat diperlukan baik di rumah sakit, institusi pembelajaran ,rumah maupun di industri guna mencegah pencemaran udara dan mencegah penyakit.
Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan jumlah angka jamur udara sebelum dan sesudah penyinaran lampu ultraviolet 144 watt dengan jarak dua dan tiga meter selama 30 menit di Laboratorium Mikologi Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini Quasy Experiment adalah dengan desain penelitian Non Equivalent Control Group. Objek penelitian ini adalah udara di ruang laboratorium mikologi jurusan analis kesehatan. Sampel penelitian ini adalah jamur udara yang dilakukan dengan 16 kali pengulangan sebelum maupun sesudah penyinaran UV. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan SPSS 24.0 for windows dengan uji parametrik Paired Sample t Test dan Mann Whitney.
Hasil Penelitian : Rata-rata penurunan angka jamur udara pada jarak 2 m sebesar 7,8 CFU/m3. Sedangkan Rata-rata penurunan angka jamur udara pada jarak 3 m sebesar 7,1 CFU/m3. Uji statistik Mann Whitney diperoleh Asym.sig (2-tailed) 0,777
Kesimpulan : Tidak ada perbedaan jumlah angka jamur udara sebelum dan sesudah penyinaran lampu ultraviolet 144 watt dengan jarak dua dan tiga meter selama 30 menit
Kata Kunci : Jamur Udara, Radiasi, Ultraviolet