PECAHAN GERABAH SEBAGAI MEDIA FILTRASI UNTUK MENURUNKAN KADAR BESI (Fe) AIR SUMUR BOR

PECAHAN GERABAH SEBAGAI MEDIA FILTRASI UNTUK MENURUNKAN KADAR BESI (Fe) AIR SUMUR BOR
2021-05-11
id
Thesis
text
INTISARI Latar belakang: Air merupakan unsur penting untuk manusia. Penyediaan air bersih harus memenuhi kuantitas dan kualitas sesuai syarat. Berdasarkan uji pendahuluan, air sumur bor milik Bapak Murtijo di Dusun Badran Kidul mempunyai kadar Fe sebesar 2,0 mg/L, sedangkan menurut baku mutu sebesar 1,0 mg/L. Untuk menurunkan Fe pada air dapat dilakukan dengan berbagai proses pengolahan, salah satunya filtrasi. Dalam proses produksi gerabah terdapat produk gagal dan sisa yang tidak dimanfaatkan oleh pengrajin, sehingga menjadi limbah. Uji pendahuluan dengan pecahan gerabah 30 mesh kontak dengan air Fe tinggi (2,0 mg/L), terjadi penurunan Fe sebesar 1,7 mg/L (85%). Tujuan: Mengetahui ketebalan media filtrasi pecahan gerabah yang optimum untuk menurunkan kadar Fe pada air sumur bor. Metode penelitian: Penelitian ini merupakan jenis penelitian Quasi Experimen. Obyek penelitian ini adalah air sumur bor di Dusun Badran Kidul. Penelitian ini dilakukan dengan 3 variasi ketebalan media pecahan gerabah, debit 100 mL/menit, dengan 3 kali penyaringan, dan diperoleh hasil 1 sampel pre-test dan 12 sampel post-test. Analisis data dilakukan dengan Uji One Way Anova pada program SPSS. Hasil: Hasil uji One Way Anova diperoleh hasil nilai sig 0,000 yang artinya Ho ditolak dan Hα diterima, atau ada perbedaan yang bermakna secara statistik antara variasi ketebalan media pecahan gerabah terhadap penurunan kadar Fe. Kesimpulan: Media Filter III dengan ketebalan media pecahan gerabah 40 cm yang efektif dalam menurunkan kadar Fe pada air sumur bor di Dusun Badran Kidul dengan penurunan kadar Fe sebesar 2,57 mg/L (72%). Kata kunci: air sumur bor, kadar Fe, pecahan gerabah