PENGARUH RIWAYAT STUNTING TERHADAP TINGKAT KECERDASAN INTELEKTUAL(IQ) ANAK USIA 6 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GEDANGSARI II KABUPATEN GUNUNGKIDUL
PENGARUH RIWAYAT STUNTING TERHADAP TINGKAT KECERDASAN INTELEKTUAL(IQ) ANAK USIA 6 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GEDANGSARI II KABUPATEN GUNUNGKIDUL
2021-06-22
id
Thesis
text
THE EFFECT OF STUNTING HISTORY ON THE LEVEL OF INTELLECTUAL INTELLIGENCE (IQ) OF 6-YEARS-OLD CHILDREN IN THE WORK AREA OF GEDANGSARI II HEALTH CENTER, GUNUNGKIDUL REGENCY
Hukmi Diniati1, Heru Subaris Kasjono2, Heni Puji Wahyuningsih3
1),2),3), Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Email: hukmidiniati@gmail.com , heru.subarisk@poltekkesjogja.ac.id , heni.pujiw@poltekkesjogja.ac.id
ABSTRACT
Background : Stunting is a state of chronic malnutrition related to the development of the child’s brain. The highest prevalence of stunting under five is Gunungkidul Regency 34,1%, and the area with the highest number of stunting in Gunungkidul Regency is Gedangsari II Health Center with a total of 35,60%.
Objective : To determine the effect of a history stunting on the level of intelligence quotient of children aged 6 years in the working area of the Gedangsari II Health Center, Gunungkidul Regency.
Method : This type of research is an observational analytic study using a retrospective cohort design. The research sample was 106 children aged 6 years with purposive sampling technique, data analysis using chi-square and logistic regression.
Results : History of stunting has a significant effect on the level of intelligence quotient of children p-value 0,000 (RR=4,125 95%CI 2,107-8,078), parental education p-value 0,005 (RR=2,074 95% CI 1.213-3,546), parental income p-valus 0,447 (RR=1,233 95%CI 0,708-2,148).
Conclusion : There is a significant effect between the history of stunting and the level of intelligence quotient in children aged 6 years. Children who have a history of stunting have a 4,1 times risk of getting a below average level of intelligence quotient
Keywords : History stunting, intelligence quotient, child
PENGARUH RIWAYAT STUNTING TERHADAP TINGKAT KECERDASAN INTELEKTUAL (IQ) ANAK USIA 6 TAHUN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GEDANGSARI II KABUPATEN GUNUNGKIDUL
Hukmi Diniati1, Heru Subaris Kasjono2, Heni Puji Wahyuningsih3
1),2),3), Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Email: hukmidiniati@gmail.com , heru.subarisk@poltekkesjogja.ac.id , heni.pujiw@poltekkesjogja.ac.id
ABSTRAK
Latar Belakang : Stunting merupakan keadaan malnutrisi kronik yang berkaitan dengan perkembangan otak anak. Prevalensi balita stunting terbesar adalah Kabupaten Gunungkidul 34,1%, dan wilayah dengan jumlah stunting tertinggi di Kabupaten Gunungkidul adalah Puskesmas Gedangsari II yaitu total keseluruhan 35,60%.
Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh riwayat stunting terhadap tingkat kecerdasan intelektual anak usia 6 tahun di Wilayah kerja Puskesmas Gedangsari II Kabupaten Gunungkidul.
Metode : Jenis penelitian analitik observasional dengan menggunakan desain kohor retrospektif. Sampel penelitian adalah anak usia 6 tahun berjumlah 106 anak dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling, analisis data mengunakan chi-square dan regresi logistik.
Hasil: Riwayat stunting memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat kecerdasan intelaktual anak p-value 0,000 (RR=4,125 95% CI 2,107 – 8,078), pendidikan orang tua p-value 0,005 (RR= 2,074 95% CI 1,213 – 3,546), pendapatan orang tua p-value 0,447 (RR= 1,233 95% CI 0,708 – 2,148).
Kesimpulan : Ada pengaruh yang signifikan antara riwayat stunting terhadap tingkat kecerdasan intelektual anak usia 6 tahun. Pada anak yang memiliki riwayat stunting stuting beresiko 4,1 kali mendapatkan tingkat kecerdasan intelektual di bawah rata-rata.
Kata Kunci : Riwayat stunting, kecerdasan intelektual, anak