PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEH ALGA HIJAU-BIRU (Nostoc commune) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) DIABETES

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEH ALGA HIJAU-BIRU (Nostoc commune) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) DIABETES
2021-06-03
en
Thesis
text
Latar Belakang: Jumlah kasus dan prevalensi Diabetes Mellitus terus meningkat selama beberapa dekade terakhir. Pasien dengan diabetes sering memiliki kadar kolesterol cukup tinggi. Salah satu alternatif untuk menurunkan kadar kolesterol total dalam tubuh yaitu dengan memanfaatkan kandungan flavonoid dalam tanaman Alga Hijau-Biru (Nostoc commune) yang dijadikan sebagai minuman ekstrak teh. Flavonoid yang terkandung dalam ekstrak alga hijau-biru (Nostoc commune) dapat membantu menurunkan kadar kolesterol total dalam darah. Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian ekstrak teh alga hijau-biru (Nostoc commune) terhadap penurunan kadar kolesterol tikus putih diabetes. Metode: Penelitian ini menggunakan Pre – Post Test with Control Group Design dengan sampel tikus putih (Rattus norvegicus) sebanyak 30 ekor yang dibagi menjadi beberapa kelompok yaitu kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif, kelompok perlakuan dengan dosis 90mg/200gBB, 180mg/200gBB, 360mg/200gBB, dan kelompok non diabetes dan diberikan dosis 180mg/200gBB. Analisis data menggunakan uji One Way Annova dan dilanjutkan uji Post Hoc Test Duncan dan uji Paired Sample T-Test. Hasil: Pemberian ekstrak teh alga hijau – biru (Nostoc commune) dapat menurunkan kadar kolesterol total tikus diabetes. Pemberian ekstrak dengan dosis 360mg/200gBB merupakan dosis yang paling efektif dalam menurunkan kadar kolesterol total. Kesimpulan: Ada pengaruh pemberian ekstrak teh alga hijau – biru (Nostoc commune) pada kadar kolesterol total tikus diabetes. Kata Kunci: Alga Hijau-Biru (Nostoc commune), Diabetes Mellitus, Kadar Kolesterol Total