KAJIAN PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN DALAM ADAPTASI SITUASI PANDEMI COVID-19 DI TERMINAL BUS JOMBOR SLEMAN D.I. YOGYAKARTA TAHUN 2021

2021-04-22

id

Thesis

text

KAJIAN PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN DALAM ADAPTASI SITUASI PANDEMI COVID-19 DI TERMINAL BUS JOMBOR SLEMAN D.I. YOGYAKARTA TAHUN 2021 Denisia Reta Falah Rizka1, Achmad Husein2, Rizki Amalia3 Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Jl. Tata Bumi No.3 Banyuraden, Gamping, Sleman, Yogyakarta, 55293 Email : denisiaretaflhr@gmail.com, husein_2yz@yahoo.com, riezqhie@yahoo.com INTISARI Latar Belakang: Penurunan pencapaian tempat-tempat umum sehat di Kabupaten Sleman dari tahun 2017 sebesar 94,15% menjadi 93,15% pada tahun 2019. Sementara itu, terjadi tren peningkatan kasus COVID-19 terkonfirmasi dari 8 Agustus 2020 hingga 12 Desember 2020 yang awalnya berjumlah 329 orang hingga mencapai 3.596 orang. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran perilaku dan fasilitas pendukung dalam penerapan protokol kesehatan di Terminal Bus Jombor Sleman D.I. Yogyakarta pada tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode survei. Penelitian ini dilaksanakan di Terminal Bus Jombor Sleman D.I. Yogyakarta. Jumlah responden pengelola/pekerja, pedagang, dan agen tiket bus sebanyak 85 orang sebagai kelompok responden A serta pengunjung dan penumpang sebanyak 147 orang sebagai kelompok responden B, sampel yang diambil menggunakan metode Total Sampling dan Accidental Sampling. Hasil: Kelompok responden A dan B paling banyak memiliki perilaku penerapan protokol kesehatan yang Cukup Baik, dengan persentase kelompok responden A sebesar 65% dan kelompok responden B sebesar 52%. Fasilitas pendukung protokol kesehatan yang disediakan terdapat 55 buah dengan yang Memenuhi Syarat sebanyak 44%. Kesimpulan: Banyak responden yang memiliki perilaku penerapan protokol kesehatan yang Cukup Baik dengan fasilitas pendukung protokol kesehatan sebanyak 44% telah Memenuhi Syarat. Kata Kunci: Fasilitas Pendukung, Perilaku Penerapan Protokol Kesehatan, Pandemi COVID-19, Terminal Bus.