Hubungan Pengetahuan Pemeliharaan Gigi Tiruan Dengan Kepatuhan Pemeliharaan Gigi Tiruan Sebagian Lepasan Di Dusun Sadayan Desa Tangaran

2021-04-13

en

Thesis

text

Latar Belakang : Kesadaran masyarakat akan pentingnya gigi tiruan semakin meningkat. Hasil studi pendahuluan didapatkan 60% pemakai gigi tiruan sebagian lepasan kurang memahami tentang cara memelihara kebersihan gigi tiruan sebagian lepasan. Ketidakpatuhan pemeliharaan disebabkan karena kurangnya pengetahuan. Pengetahuan yang kurang menyebabkan seseorang tidak patuh sepenuhnya dalam menjaga dan merawat kebersihan gigi tiruan sebagian lepasan. Tujuan : Diketahuinya hubungan pengetahuan pemeliharaan gigi tiruan dengan kepatuhan pemeliharaan gigi tiruan sebagian lepasan di Dusun Sadayan Desa Tangaran. Metode : Penelitian ini adalah survey analitik dengan rancangan cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2021. Populasi penelitian ini adalah pengguna gigi tiruan sebagian lepasan yang bertempat tinggal di Dusun Sadayan Desa Tangaran yaitu sebanyak 60 orang. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling didapat sebanyak 52 orang. Analisis data menggunakan Kendall-tau-b. Hasil : Penelitian ini menunjukkan sebagian responden memiliki pengetahuan baik yaitu (71,2%) sedangkan kepatuhan pemeliharaan gigi tiruan sebagian lepasan termasuk dalam kriteria patuh (63,5%). Frekuensi pengetahuan pemeliharaan gigi tiruan sebagian besar pada responden berkriteria baik (71,2%) dan kepatuhan pemeliharaan gigi tiruan sebagian lepasan paling banyak dengan kriteria patuh (63,5%). Hasil uji Kendall Tau-b diperoleh hasil Sig.p 0,000 < α 0,05 yang artinya ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan pemeliharaan gigi tiruan dengan kepatuhan pemeliharaan gigi tiruan sebagian lepasan di Dusun Sadayan Desa Tangaran. Kesimpulan : Pengetahuan pemeliharaan gigi tiruan berhubungan dengan kepatuhan pemeliharaan gigi tiruan sebagian lepasan. Kata Kunci : Pengetahuan, Kepatuhan pemeliharaan gigi tiruan sebagian lepasan