Tinjauan Penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) Pada Industri Bakpia Di Kecamatan Godean Kabupaten Sleman DIY
Tinjauan Penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) Pada Industri Bakpia Di Kecamatan Godean Kabupaten Sleman DIY
2018-10-03
en
Thesis
text
Latar Belakang: Keamanan Pangan diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran. Bakpia merupakan makanan yang terbuat dari campuran kacang hijau dengan gula yang dibungkus dengan tepung lalu dipanggang. Untuk mengurangi resiko tidak aman pada produk bakpia, maka pangan olahan yang diproduksi harus sesuai dengan Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB), Salah satu faktor yang penting untuk memenuhi standar mutu atau persyaratan yang ditetapkan untuk makanan. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk melakukan penelitian penilaian penerapan GMP pada industri bakpia di Kecamatan Godean Kabupaten Sleman.
Tujuan: Mengetahui penerapan GMP (Good Manufacturing Practice) pada industri bakpia yang ada di Kecamatan Godean
Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dan dilaksanakan dengan rancangancrossectional. Peneliti tidak memberikan perlakuan, tetapi hanya mengamati dan menilai aspek-aspek GMP meliputi 13 komponen. Pengamatan dilakukan sebanyak 3 kali pada waktu yang berbeda, kemudian akan di sajikan secara deskriptif
Hasil: Kriteria keamanan pangan dari 13 komponen GMP pada industri bakpia di Sidokarto adalah 1 komponen GMP memiliki kriteria baik, 10 dengan kriteria cukup dan 2 komponen memiliki kriteria kurang. Pada industri bakpia di Sidoagung adalah 3 komponen GMP memiliki kriteria baik, 8 komponen dengan kriteria cukup dan 2 komponen memiliki kriteria kurang.
Kesimpulan: Secara Umum kriteria penerapan GMP pada dua industri di Kecamatan Godean adalah cukup
Kata Kunci: GMP (Good Manufacturing Practices), Industri, Bakpia