INTERVENSI TELEREHABILITASI JANTUNG SEBAGAI MODIFIKASI INTERVENSI REHABILITASI JANTUNG DIMASA PANDEMI COVID-19 : LITERATUR REVIEW (A Study of Literature: Cardiac Telerehabilitation Intervention As A Modification Cardiac Rehabilitation Intervention During Covid-19 Pandemic )

2021-09-30

id

Thesis

text

Latar Belakang: Peningkatan jumlah pasien terkonfirmasi covid-19 semakin meningkat sehingga kegiatan rehabilitasi jantung secara langsung di rumah sakit tergolong terhambat. akibat dari pembatasan mobilisasi maka berdampak pada partisipan yang menjalani rehabilitasi jantung oleh karena itu cara untuk mengatasi hambatan tersebut yaitu dengan modifikasi rehabilitasi jantung dengan model telerehabilitasi jantung Tujuan: Tujuan penulisan literatur review ini adalah untuk merekomendasikan intervensi telerehabilitasi jantung sebagai modifikasi terapi rehabilitasi jantung dimasa pandemi covid-19. Metode: Metode penelitian ini menggunakan penelitian literature review melalui database jurnal penelitian seperti Pubmed, ProQuest, Google Scholar. Cari atau cari artikel penelitian di beberapa database menggunakan kata kunci tertentu pada periode 2017-2021. Hasil pencarian didapatkan 10 aretikel yang memenuhi kriteria inklusi. Peneliti menilai 10 artikel dengan teknik penilaian kritis, analisis kritis 10 artikel dilakukan berdasarkan desain, populasi dan sampel, pengambilan sampel, perlakuan, temuan dan kesimpulan Hasil:, Hasilnya telerehabilitasi bisa dilaksanakan dengan penggunaan seperti pesan ,video konsultasi, email ataupun sosial media yang ada, bisa digunakan sebagai rujukan media untuk dilakukannya telerehabilitasi jantung selama pandemi covid-19. Keberhasilan dari telerehabilitasi jantung dapat meningkatkan kepatuhan terhadap berjalannya pelaksanaan gaya hidup sehat secara berkelanjutan. Kesimpulan: Telerehabilitasi jantung disarankan selama pandemi covid-19 sebagai intervensi perawatan sekunder yang harus tetap dilaksanaan sebagai model pengganti rehabilitasi jantung secara langsung. Kata Kunci : rehabilitasi jantung, telerehabilitasi jantung, covid-19.