ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. RK USIA 33 TAHUN G1P0AB0AH0 DARI MASA KEHAMILAN SAMPAI KELUARGA BERENCANA DI PMB SRI MARTUTI PIYUNGAN BANTUL

ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. RK USIA 33 TAHUN G1P0AB0AH0 DARI MASA KEHAMILAN SAMPAI KELUARGA BERENCANA DI PMB SRI MARTUTI PIYUNGAN BANTUL
2021-10-08
en
Thesis
text
Berdasarkan Profil Kesehatan DIY tahun 2019, Angka Kematian Ibu di DIY pada tahun 2019 sebanyak 36 kasus. Kasus terbanyak terjadi di Kabupaten Bantul dengan 13 kasus. Sedangkan AKB Provinsi DIY pada tahun 2019 sebanyak 315 kasus. Kasus kematian bayi tertinggi terletak di Kabupaten Bantul dengan jumlah 110 kasus.1 Untuk membantu mengurangi AKI dan AKB maka peran tenaga kesehatan khususnya bidan sangat penting terutama dalam mendeteksi adanya penyulit pada masa kehamilan, bersalin, nifas serta perawatan bayi baru lahir. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan yang bersifat menyeluruh dan bermutu kepada ibu dan bayi dalam lingkup kebidanan adalah melakukan asuhan kebidanan secara komprehensif (continuity of care). Ny. RK Usia 33 tahun G1P0AB0AH0 selama kehamilannya ia melakukan pemeriksaan ANC sebanyak 11 kali namun pendampingan pada Ny. RK dilakukan mulai usia kehamilan 37+4 minggu di PMB Sri Martuti. Selama kehamilan tidak ditemukan komplikasi pada ibu dan janin hanya saja Ny. RK mengalami ketidaknyamanan selama kehamilan berupa sakit punggung. Ibu bersalin di RSUD Prambanan secara SC atas indikasi kala II lama. Tidak ada komplikasi yang terjadi pada bayi dan ibu. Pada kala III dan IV tidak ada komplikasi. Bayi lahir spontan dengan berat 2900 gram, menangis merintih, gerakan aktif, warna kulit kemerahan. Pada masa neonatus, bayi sehat dan tidak ada keluhan. Pada masa nifas, Ny. RK melakukan kunjungan nifas lengkap. Asuhan kebidanan ibu nifas yang diberikan pada Ny. RK telah sesuai dengan keluhan ibu sehingga masalah dapat teratasi. ibu berencana ingin menggunakan KB suntik progestin.