HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWATAN ORTHODONTIC CEKAT DENGAN KEPATUHAN KONTROL PASIEN DI KLINIK GIGI SWASTA
HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN PERAWATAN ORTHODONTIC CEKAT DENGAN KEPATUHAN KONTROL PASIEN DI KLINIK GIGI SWASTA
2021-10-25
en
Thesis
text
Latar Belakang: Kurangnya tingkat pengetahuan membuat pasien orthodontik tidak acuh terhadap kebersihan mulut yang membuat kebersihan mulut akan buruk sehingga mempengaruhi keberhasilan perawatan orthodontik. Perawatan orthodonti memerlukan waktu berbulan-bulan untuk menyelesaikannnya, kunjungan rutin harus ditaati. Selama perawatan orthodonti kegagalan untuk menaati jadwal seringkali merupakan indikasi dari kurangnya kepatuhan di pihak pasien. Tujuan: Diketahuinya hubungan tingkat pengetahuan tentang perawatan ortodontik cekat dengan kepatuhan kontrol pasien di klinik gigi swasta Yogyakarta. Metode: Jenis penelitian yaitu survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Penelitian dilakukan di klinik gigi swasta pada bulan oktober 2021. Analisis data dilakukan melalui uji korelasi Spearman Rank. Hasil: Tingkat pengetahuan tentang perawatan ortodontik kategori baik sebanyak 76,7%, kategori cukup sebanyak 20%, dan kategori kurang sebanyak 3,3%. Responden patuh kontrol sebanyak 73,3% dan tidak patuh kontrol sebanyak 26,7%. Uji Spearman Rank didapat nilai signifikansi 0,000 menunjukkan nilai signifikansi < 0,05 sehingga ada hubungan antara tingkat pengetahuan tentang perawatan ortodontik dengan kepatuhan kontrol pasien ortodontik cekat. Kesimpulan: Semakin tinggi pengetahuan maka pasien semakin patuh kontrol.
Kata kunci: Tingkat pengetahuan, Perawatan ortodontik, Kepatuhan Kontrol.