PENGARUH LAMA PENUNDAAN PEMERIKSAAN TERHADAP KADAR GLUKOSA PADA TABUNG NAF

PENGARUH LAMA PENUNDAAN PEMERIKSAAN TERHADAP KADAR GLUKOSA PADA TABUNG NAF
2018-12-26
en
Thesis
text
Latar Belakang : Penentuan kadar glukosa darah menjadi salah satu tolak ukur penting dalam diagnosis diabetes mellitus. Rekomendasi dari WHO menyatakan bahwa darah sebaiknya disentrifugasi sebelum 30 menit setelah darah dialirkan ke dalam tabung dan diperiksa sesegera mungkin. Sejumlah penelitian memiliki hasil tidak konsisten mengenai efektivitas natrium fluorida sebagai agen antiglikolitik. Tujuan Penelitian : Mengetahui pengaruh lama penundaan pemeriksaan terhadap kadar glukosa pada tabung NaF. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini adalah pre-experimental dengan desain One-Gorup Pretest-Posttest Design. Responden yang terlibat adalah pasien Prolanis yang melakukan pemeriksaan glukosa rutin di Laboratorium Klinik Pramita Yogyakarta. Spesimen merupakan darah vena pasien yang diambil dengan teknik flebotomi sebanyak 5 mL dan dimasukkan ke dalam tabung vacutainer merk BD dengan antikoagulan NaF dan dihomogenkan sebelum dipisahkan menjadi 4 bagian. Kadar glukosa sampel diperiksa dengan metode Heksokinase segera, ditunda 1 jam, 2 jam, dan 4 jam setelah pengambilan darah. Uji statistik menggunakan Kruskal Wallis. Hasil Penelitian : Rerata kadar glukosa yang diperiksa segera, ditunda 1 jam, 2 jam, dan 4 jam masing-masing 159,62mg/dL; 160,23mg/dL; 160,17mg/dL; dan 159,30mg/dL. Pada uji Kruskal Wallis menunjukkan terdapat nilai signifikan (p) 0,997. Kesimpulan : Tidak ada pengaruh lama penundaan pemeriksaan terhadap kadar glukosa pada tabung NaF. Kata Kunci : Glukosa, penundaan pemeriksaan, natrium fluorida.