LARVITRAP TIPE SEKAT DENGAN NYAMUK AEDES YANG TERJEBAK
LARVITRAP TIPE SEKAT DENGAN NYAMUK AEDES YANG TERJEBAK
2019-02
id
Thesis
text
Penyakit Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit infeksi yang ditularkan oleh nyamuk Aedes eegypty maupun Aedes albpictus. Pada tahun 2010 Indonesia menempati urutan tertinggi kasus DBD di ASEAN yaitu sebanyak 156.086 kasus. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan salah satu wilayah dengan kasus DBD tinggi di Indonesia. Saat ini telah banyak dikembangkan metode pengendalian vektor DBD yang lebih aman, yaitu melalui pemutusan siklus hidup Ae. aegypti pradewasa menggunakan larvitrap. Prinsip kerja alat ini yaitu sebagai perangkap larva dengan membuat breading place Ae. aegypti untuk bertelur, setelah telur menetas menjadi larva, larvitrap menjebak jentik sehingga jentik terperangkap dan mati. Tujuan umum dari penelitian ini adalah diketahuinya kemampuan larvitrap tipe sekat dalam menjebak Aedes Sp. desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen, dengan menggunakan desain penelitian Post Test With Control Group Design. Sampel pada penelitian ini adalah Aedes Sp. baik pada stadium larva, pupa dan dewasa pada larvitrap yang dipasang. Hasil penelitian menunjukkan larvitrap tipe sekat mampu menjebak Aedes rata-rata 44 ekor dengan jumlah larva sebanyak 30 ekor, pupa 9 ekor dan Aedes dewasa sebanyak 6 ekor. Larvitrap RJ mampu menjebak Aedes sebanyak 51 ekor dengan jumlah larva sebanyak 34 ekor, pupa 9 ekor dan Aedes dewasa sebanyak 8 ekor. Hasil pengukuran uji normalitas data dengan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan nilai P-Value signifikan > 0.05 maka disimpulkan bahwa data tersebut berdistribusi normal. Kemudian dilanjutkan dengan uji T-Bebas diperoleh nilai P-Value 0,752 > 0,05 hal ini menunjukkan bahwa HO diterima dan Hα ditolak, maka tidak ada perbedaan yang bermakna, antara larvitrap perlakuan (tipe sekat dengan larvitrap RJ dalam menjebak Aedes Sp.