PASIR, ZEOLIT DAN ARANG AKTIF SEBAGAI MEDIA FILTRASI UNTUK MENURUNKAN KEKERUHAN, TDS DAN E-COLI AIR SUNGAI SELOKAN MATARAM YOGYAKARTA

2019-02-01

en

Thesis

text

Air merupakan zat yang terpenting dalam kehidupan setelah udara. Hampir tiga per empat tahun bagian dari tubuh kita adalah air dan tidak ada seorang pun dapat bertahan hidup lebih dari 4-5 hari tanpa minum air. Kualitas air yang buruk dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Kadar kekeruhan, TDS dan E-coli dapat diturunkan dengan sistem filtrasi menggunakan media filter pasir, zeolit dan arang aktif. Perlakuan satu dengan (media pasir 26 cm, zeolit 26 cm dan arang aktif 26 cm), Perlakuan dua dengan (media pasir 35 cm, zeolit 17 cm dan arang aktif 26 cm) dan perlakuan tiga dengan (media pasir 44 cm, zeolit 17 cm dan arang aktif 17 cm). Tujuan dari penelitian ini adalah perbedaan penurunan Kekeruhan, TDS dan E-coli air dengan media filtrasi yang efektif air Sungai Selokan Mataram Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian Experiment Quasi dengan desain Pretest – Post test Group Design. Objek pada penelitian ini adalah air Sungai Selokan Mataram Yogyakarta yang memiliki kualitas air yang rendah. Hasil analisa statistik menggunakan ui One Way Anova diperoleh nilai signifikatan atau p-value untuk kadar Kekeruhan 0,000 < 0,05, kadar TDS 0,001 < 0,05, dan kadar E-coli 0,000 yang menunjukkan adanya perbedaan kadar Kekeruhan, TDS dan E-coli antar kelompok perlakuan. Hasil penelitian ini adalah ada perbedaan bermakna filtrasi dengan media pasir,zeolit dan arang aktif air Sungai Selokan Mataram Yogyakarta. Kemampuan menurunkan kadar Kekeruhan pada perlakuan satu,dua dan tiga berturut-turut sebesar 64,758%, 71,266%, dan 83,674%, kemampuan menurunkan kadar TDS pada perlakuan satu, dua dan tiga berturut-turut sebesar 11,328%, 19,134% dan 21% sedangkan kemampuan menurunkan kadar E-coli pada perlakuan satu, dua dan tiga berturut-turut sebesar 44,996%, 72,774% dan 88,886%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan tiga (media pasir 44 cm, zeolit 17 cm dan arang aktif 17 cm) mampu menurunkan kadar Kekeruhan, TDS dan E-coli paling efektif karena dapat menurunkan paling banyak sampai batas yang diperbolehkan kecuali kadar E-coli.