ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. N USIA 25 TAHUN G3P2A0AH1 DENGAN OBESITAS DAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS MOGIRI I KABUPATEN BANTUL

ASUHAN KEBIDANAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. N USIA 25 TAHUN G3P2A0AH1 DENGAN OBESITAS DAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS MOGIRI I KABUPATEN BANTUL
2022
en
Thesis
text
Asuhan kebidanan berkesinambungan merupakan asuhan yang diberikan kepada seorang ibu pada masa kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir atau neonatus, serta pemilihan metode kontrasepsi atau KB secara komprehensif sehingga mampu untuk menekan AKI dan AKB. Ny. N adalah salah seorang ibu hamil yang mendapatkan asuhan kebidanan berkesinambungan sejak masa hamil di Puskesmas Imogiri I Bantul dan dilanjutkan asuhan persalinan hingga KB di RSU Rajawali Citra Bantul. Ny. N dilakukan rujukan ke RS karena mengalami risiko tinggi kehamilan yaitu obesitas dan hipertensi. Asuhan kebidanan berkesinambungan pada Ny N dimulai pada kehamilan Trimester III di Puskesmas Imogiri I. Ny N seorang multigravida, ini adalah kehamilan ketiga ,melahirkan 2 kali dengan anak hidup 1. Anak kedua Ny N meninggal saat setelah lahir karena ada cacat bawaan hydrocephalus. Tanggal 31/1/2022 Ny. N melakukan ANC ke Puskesmas dengan keluhan gatal-gatal pada perut dan pada selangkangan dan didapatkan tekanan darah 142/92 mmHg, protein urin negative dan dilakukan kolaborasi dengan dokter puskesmas mendapat terapi miconazole salp dan dilakukan rujukan untuk ANC ke Rumah Sakit Rajawali Citra. Selanjutnya dilakukan ANC di RSU Rajawali Citra sebanyak 3 kali sampai saat menjelang persalinan. Proses persalinan Ny N terjadi pada tanggal 3/3/2020 dengan usia kehamilan 39 minggu, bersalin secara spontan di RSU Rajawali Citra. Bayi Ny N lahir secara spontan normal dengan kondisi bayi baik, langsung menangis, jenis kelamin perempuan, BB 3000 dan PB 48 cm. Placenta lahir spontan tidak lengkap, dilakukan eksplorasi terdapat sisa kotiledon dan selaput placenta, perdarahan pada kala III dan IV sebanyak 450 cc. Hasil USG menunjukkan bahwa Ny. N mengalami perdarahan post partum akibat retensio sisa placenta. Dilakukan kolaborasi dengan dokter SpOG dan dilakukan curetase. Ny. N berencana menggunakan KB IUD setelah masa nifas selesai. Pertumbuhan dan perkembangan Bayi Ny N berlangsung normal, pada usia 1 bulan berat badan bayi Ny N telah mencapai 3800 gram. Bayi Ny. N juga telah dilakukan imunisasi BCG pada tanggal 3 April 2022. Asuhan kebidanan berkesinambungan secara keseluruhan sudah dilaksanakan dengan baik, faktor risiko tinggi selama kehamilan telah diantisipasi dan dikelola dengan baik, sehingga Ny N tidak jatuh dalam kondisi yang lebih berat. Adanya komplikasi retensio placenta juga telah ditangani dengan baik, sehingga dapat menyelamatkan jiwa ibu. Diharapkan untuk ke depannya pelayanan KIA dan KB dilakukan secara berkesinambungan kepada semua ibu hamil dan calon ibu sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan yang optimal. Upaya ini diharapkan dapat menurunkan mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi selama masa kehamilan, persalinan dan nifas