Hubungan Tingkat Kecemasan pada Ibu Hamil dengan Kepatuhan Antenatal Care di Puskesmas Ngaglik I Kabupaten Sleman

Hubungan Tingkat Kecemasan pada Ibu Hamil dengan Kepatuhan Antenatal Care di Puskesmas Ngaglik I Kabupaten Sleman
2022-07-04
en
Thesis
text
Latar Belakang:Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARSCoV-2). Dampak akbiat covid-19 sendiri mulai dari demam, sakit kepala, anosmia, infeski paru-paru hingga kematian. Ibu hamil merupakan kelompok rentan terinfeksi Covid-19. Pembatasan pada semua layanan membuat ibu hamil mengalami peningkatan kecemasan dan enggan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan karena takut terinfeksi Covid-19. Akibatnya terjadi penurunan Kunjungan K4 di Puskesmas Ngaglik dari 99,6% pada tahun 2019 menjadi 90.07% pada tahun 2020 dan 75 pada tahun 2021.
Tujuan : untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan pada ibu hamil dengan kepatuhan kunjungan Antenatal Care di Puskesmas Ngaglik I.
Metode: Penelitian ini berjenis analitik observasional dengan desain case-control menggunakan purposive sampling. Variabel independent penelitian ini tingkat kecemasan ibu hamil trisemester III. Variabel dependent yaitu kepatuhan melakukan kunjungan ANC.Jumlah sampel 40 ibu hamil yang tidak patuh melakukan ANC dan 40 ibu hamil yang patuh melakukan ANC. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan univariat, uji chi-square, dan odds ratio.
Hasil: Hasil Penelitian menunjukan bahwa ibu hamil yang patuh dalam melakukan kunjungan ANC sebagian besar tidak mengalami kecemasan (70,4%), sedangkan pada ibu hamil yang tidak patuh dalam melakukan kunjungan ANC sebagian besar mengalami kecemasan (59,6%). Hasil uji Chi-Square menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara tingkat kecemasan (p= 0,010) OR 3,511 dengan kepatuhan kunjungan ANC.
Kesimpulan: Ada hubungan yang bermakna antara tingkat kecemasan pada ibu hamil dengan kepatuhan kunjungan ANC dengan besar p-value=0,010 dan Odds Ratio= 3,511.