HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CANGKRINGAN SLEMAN

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CANGKRINGAN SLEMAN
2022-06-22
id
Thesis
text
ABSTRAK Latar Belakang : Cakupan penggunaan AKDR pada Pasangan Usia Subur (PUS) mengalami penurunan dari tahun 2018 (23,66%) ke tahun 2019 (23,5%). Sedangkan cakupan penggunaan AKDR di Kabupaten Sleman mengalami penurunan dari tahun 2019 (26,80%) ke tahun 2020 (26,51%) dan menepati terendah nomor dua di tahun 2020. Dukungan suami juga merupakan salah saltu faktor penguat atau reinforcing factors dari penggunaan AKDR. Tujuan penelitian : Mengetahui hubungan dukungan suami dengan penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di wilayah kerja Puskesmas Cangkringan. Metode penelitian : Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi meliputi seluruh pengguna AKDR bulan Januari – Juli 2021 di wilayah kerja Puskesmas Cangkringan dengan sampel 90 orang, diambil dengan teknik simple purposive sampling. Analisis bivariat meggunakan uji Fisher’s Exact Test.. Hasil Penelitian : Penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki umur >35 tahun, berpendidikan menengah, tidak bekerja, paritas ≥ 2 anak, Sebagian besar responden mendapatkan dukungan suami yang baik, dan sebagian besar penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim sesuai keinginan sendiri. Kemudian Sebagian besar responden mendapatkan dukungan informasional, dukungan emosional, dukungan instrumental dan dukungan penilaian yaitu baik. Sedangkan analisa bivariat menunjukkan tidak ada hubungan dukungan suami dengan penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di wilayah kerja Puskesmas Cangkringan dengan nilai p – value 0,058. Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan suami dengan penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di wilayah kerja Puskesmas Cangkringan. Kata Kunci : Dukungan Suami, Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR)