Pemanfaatan Tes Cepat Molekuler Genexpert Dalam Percepatan Penanggulangan Tb Di Puskesmas Jatisrono I Tahun 2019-2020

Pemanfaatan Tes Cepat Molekuler Genexpert Dalam Percepatan Penanggulangan Tb Di Puskesmas Jatisrono I Tahun 2019-2020
POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
2023-12-31
eng
info:eu-repo/semantics/article
application/pdf
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Di Kabupaten Wonogiri ditemukan kasus TB dengan jumlah 132,99 per 100.000 penduduk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan uji pemeriksaan dahak antara metode konvensional atau mikroskopis dengan Tes Cepat Molekuler, mengetahui perbandingan antara metode mikroskopis dan TCM terhadap penemuan Mycobacterium tuberculosis dan mengetahui pengaruh penundaan waktu (tanpa penundaan dan dengan penundaan selama 7 hari) pemeriksaan terhadap hasil pemeriksaan sampel dahak dengan metode mikroskopis dan TCM. Metode penelitian ini adalah analitik eksperimental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode mikroskopis dengan waktu pemeriksaan diperoleh nilai signifikan 0,011 < 0,05 maka Ho ditolak. Pada metode TCM dengan waktu diperoleh signifikan 0,025 < 0,05 maka Ho ditolak. Pada metode mikroskopis dan TCM dengan waktu pemeriksaan tanpa penundaan diperoleh nilai siginifikan 0,002 < 0,05 maka Ho ditolak. Pada metode mikroskopis dan TCM dengan waktu pemeriksaan dengan penundaan selama 7 hari diperoleh nilai siginifikan 0,002 < 0,05 maka Ho ditolak. Hasilnya terdapat perbedaan hasil pemeriksaan sampel dahak penemuan MTB dengan metode mikroskopis dan TCM. Di dalam pemeriksaan sampel dari data yang diperoleh penulis terdapat pengaruh penundaan waktu pemeriksaan terdapat pengaruh penundaan waktu pemeriksaan (tanpa penundaan dan dengan penundaan selama 7 hari) metode mikroskopis dan TCM terhadap hasil pemeriksaan sampel dahak penemuan Mycobacterium tuberculosis.