Perbedaan Postural Stress Antara Mahasiswa Profesi yang Melakukan Tindakan Penumpatan Gigi Pada Pasien dan pada Phantom Di Rsgm IIK Bhakti Wiyata Kediri
Perbedaan Postural Stress Antara Mahasiswa Profesi yang Melakukan Tindakan Penumpatan Gigi Pada Pasien dan pada Phantom Di Rsgm IIK Bhakti Wiyata Kediri
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
2023-06-13
eng
info:eu-repo/semantics/article
application/pdf
Latar Belakang: Mahasiswa profesi kedokteran gigi merupakan salah satu calon tenaga kesehatan. Salah satu tindakan yang sering dilakukan oleh mahasiswa profesi adalah penumpatan gigi. Posisi kerja yang tidak ergonomi dapat berpotensi menyebabkan kelelahan, nyeri otot, dan mempengaruhi efektifitas dalam bekerja. Postural stress adalah suatu beban pada tubuh yang disebabkan oleh mempertahankan posisi kerja yang tidak ergonomi yang memiliki kecenderungan gerakan yang berulang dan posisi kerja yang statis berlangsung dalam waktu lama sehingga memiliki potensi yang dapat mengakibatkan stress pada bagian tubuh tertentu. Posisi kerja mahasiswa profesi ketika melakukan tindakan perawatan gigi baik pada pasien maupun phantom selama pendidikan profesi dapat menjadi kebiasaan hingga menjadi dokter gigi. Tujuan: Mengetahui perbedaan postural stress antara mahasiswa profesi yang melakukan tindakan penumpatan gigi pada pasien dan pada phantom di RSGM IIK Bhakti Wiyata Kediri. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan rancangan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian berjumlah 50 responden yang dipilih secara acak menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian dilakukan dengan cara mengamati dan mendokumentasikan posisi kerja responden kemudian melakukan penilaian postural stress menggunakan metode Rapid Entire Body Assessment (REBA). Hasil: Analisis data menggunakan uji mann whitney memiliki nilai signifikan 0,000. Berdasarkan data tersebut maka terdapat perbedaan yang signifikan angka postural stress antara mahasiswa profesi yang melakukan tindakan penumpatan gigi pada pasien dan pada phantom di RSGM IIK Bhakti Wiyata Kediri. Kesimpulan: Postural stress mahasiswa profesi yang melakukan tindakan penumpatan gigi pada pasien lebih tinggi daripada mahasiswa profesi yang melakukan tindakan penumpatan gigi pada phantom di RSGM IIK Bhakti Wiyata Kediri.